Ini Sebab Gatal Tenggorokan dan Batuk Saat Makan Gorengan, Ternyata Karena Penyakit Ini Kata dr. Saddam Ismail

- 21 Maret 2022, 18:45 WIB
Penjual gorengan di Bandung, Umar saat ditemui setelah harga minyak goreng resmi dinaikan pemerintah, Kamis 17 Maret 2022.
Penjual gorengan di Bandung, Umar saat ditemui setelah harga minyak goreng resmi dinaikan pemerintah, Kamis 17 Maret 2022. /BUDI SATRIA/PRFMNEWS.ID

MAPAY BANDUNG - Sebagian orang sering sekali mengeluhkan gatal pada tenggorokan dan batuk setelah mengkonsumsi gorengan.

Namun ternyata, gatal tenggorokan atau batuk setelah makan gorengan menurut dr. Saddam Ismail merupakan tanda asam lambung yang naik.

Meski tidak semua orang menunjukan gejala gatal pada tenggorokan atau batuk, tetap saja gejala ini kadang membuat sebagian orang merasa takut.

Tidak jarang ini dikaitkan juga dengan efek gorengan yang dapat membuat seseorang menjadi batuk atau sakit tenggorokan.

Baca Juga: Waspada! dr. Saddam Ismail Ungkap Ciri-ciri Kolesterol Tinggi, Ada yang Sering Dianggap Sepele

Healthy vlogger dr. Saddam Ismail mengungkapkan mengenai penyebab tenggorokan yang gatal atau batuk sesudah mengkonsumsi gorengan.

“Jika seandainya saat makan gorengan atau makanan lain yang digoreng dalam jumlah tertentu dan jenis tertentu hal tersebut bisa menyebabkan radang pada tenggorokan yang mengakibatkan asam lambung menjadi naik,” ujar dr. Saddam Ismail, seperti yang dikutip MapayBandung.com melalui kanal Youtube Saddam Ismail pada Senin 21 Maret 2022.

Menurut dr. Saddam Ismail, penyebab batuk dan rasa gatal saat mengkonsumsi gorengan diakibatkan tenggorokan yang teriritasi, dan ini dikarenakan asam lambung yang naik akibat mengkonsumsi gorengan.

Baca Juga: dr. Saddam Ismail Bagikan 12 Cara Agar Terhindar dari Serangan Jantung, Apa Saja Itu? Simak Penjelasannya Ini

Kemudian menurut dr. Saddam Ismail, saat mengkonsumsi gorengan antara esofagus dan lambung terdapat otot sfingter esofagus yang berfungsi sebagai gerbang pada lambung.

Dalam artian sfingter esofagus saat ada makanan akan terbuka dan saat tidak ada makanan akan tertutup.

Namun menurut dr. Saddam Ismail, saat ada kelainan pada sfingter esofagus maka ia akan terus terbuka sehingga membuat asam lambung menjadi naik sampai ke atas pada bagian tenggorokan.

Baca Juga: Ampuh! 3 Cara Atasi Rambut Rontok hingga Beruban Secara Alami Menurut dr. Zaidul Akbar, Segera Coba

Maka inilah yang membuat tenggorokan teriritasi dan menyebabkan gatal hingga batuk pada seseorang.

Sifat tenggorokan menurut dr. Saddam Ismail tidak seperti lambung yang kuat dengan zat asam. Pada tenggorokan jika terkena sedikit asam akan mengakibatkan teriritasi sehingga membuat gatal dan batuk.

Lalu refleks tubuh untuk membersihkan rasa asam tadi atau yang mengiritasi tenggorokan tersebut timbulah batuk atau rasa gatal tersebut.

Baca Juga: Tips Kuat Puasa Ramadhan: Cukup Konsumsi Ini Saat Sahur, Badan Auto Powerfull Kata dr. Zaidul Akbar

Kemudian, adapun pemicu sfingter esofagus bermasalah adalah akibat mengkonsumsi gorengan yang mengandung zat-zat yang memang tidak baik bagi pencernaan khususnya lambung.

Lebih lanjut, dr. Saddam Ismail menerangkan kondisi batuk atau gatal pada tenggorokan akan semakin diperparah jika gorengan tersebut digoreng dengan minyak yang digunakan berulang-ulang.

Baca Juga: Penting! Bisa Bikin Maag Kambuh, Selalu Perhatikan Hal Ini Saat Diet Kata dr. Saddam Ismail

Adapun, ini dikarenakan minyak mengeluarkan senyawa yang berbahaya bagi tenggorokan sehingga dapat lebih mengiritasi. Yang mengakibatkan batuk atau gatal pada tenggorokan semakin parah.

“Maka diusahakan jangan terlalu banyak mengkonsumsi gorengan, apalagi dengan minyak yang dipakai berulang-ulang untuk menggoreng. Hal ini bisa lebih meningkatkan risiko terkena batuk,” ujar dr. Saddam Ismail.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah