Network
MAPAY BANDUNG - Dokter sekaligus penceramah, dr. Zaidul Akbar mengatakan jika gorengan merupakan pemicu utama kolesterol.
Menurut dr. Zaidul Akbar, kolesterol dipicu akibat penumpukan lemak jenuh yang ada pada gorengan.
Maka tak heran, kata dr. Zaidul Akbar pecinta gorengan sering terserang kolesterol.
Baca Juga: Valentino Rossi Terima Tantangan Test Rider Ducati Untuk Kendarai Desmosedici
Namun, ternyata gorengan juga bisa memicu timbulnya penyakit lain.
dr. Zaidul Akbar mengungkapkan, penyakit lain yang timbul akibat gorengan adalah asam urat.
Gorengan lanjut dr. Zaidul Akbar mengandung kadar asam yang cukup tinggi sehingga bisa memicu peradangan asam urat.
Baca Juga: Warga Kemang Ramai-Ramai Temani Luna Maya Blusukan Usai Baru Dilantik Jadi Pejabat
"Tepung itu mengandung asam, berbahaya sekali," tutur dr. Zaidul Akbar, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Bamol TV, Jumat 19 November 2021.
Bukan hanya tepungnya saja, minyak kelapa yang digunakan untuk penggorengan pun mengandung kadar asam, serupa seperti tepung.
"Minyak juga mengandung asam," ujar dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Akhirnya, Kim Seon Ho Tampil Saat Pembacaan Naskah Film Pertamanya Bertajuk 'Sad Tropics'
Jadi, bisa disimpulkan jika dalam sepotong gorengan mengandung dua bahan dengan kadar asam yang cukup tinggi.
Padahal, jarang orang menyadari jika asam urat juga bisa dipicu akibat konsumsi tepung-tepungan serta makanan yang diolah dengan minyak goreng.
dr. Zaidul Akbar bahkan mengatakan, orang-orang kerap menyalahkan sayuran hijau sebagai penyebab utama asam urat.
Baca Juga: Mural di Bandung 'Dicorat-coret' Orang Tak Bertanggung Jawab, Pemkot Lakukan Cat Ulang
Memang, pada beberapa penelitian sayuran hijau bisa memicu asam urat.
Namun dr. Zaidul Akbar menjelaskan, ada bahan kimia dalam sayuran hijau yang jadi pemicu asam urat.
"Sebetulnya karena sayuran hijau mengandung pestisida, jadi bikin asam urat," tutur dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Ujian Sebelum Menikah, Godaan atau Pertanda Bukan Jodoh? Simak Penjelasan Buya Yahya Berikut
Jadi, sebaiknya jangan makan gorengan lagi supaya terhindar dari kolesterol dan asam urat.
Sebaliknya untuk sayuran hijau, dr. Zaidul Akbar menyarankan siapapun makan sayuran tersebut selama sayurannya dirawat secara organik.***
