MAPAY BANDUNG – Kurangnya menjaga kebersihan menyebabkan nyamuk dapat muncul di rumah kita.
Nyamuk sering kali hinggap dan menggigit tubuh manusia. Biasanya gigitan ini akan menimbulkan rasa gatal, bengkak dan kemerahan.
Dilansir MapayBandung.com dari Livestrong, dr. Kevin McGrath, MD ahli alergi di Wethersfield, Connecticut dan juru bicara American College of Allergy, Asthma and Immunology, menjelaskan bahwa saat nyamuk menggigit tubuh manusia, maka sebagian dari air liurnya akan mengalir ke dalam darah yang sedang ia hisap.
Hal itulah yang menyebabkan adanya rasa gatal.
Baca Juga: Ramai Video UAS Dilarang Ceramah oleh Ulama di Indonesia, Faktanya Bikin Nyesek
Itu terjadi akibat reaksi tubuh yang muncul terhadap protein yang ada dalam kandungan air liur nyamuk, maka tubuh akan mengeluarkan reaksi alergi.
Sebagian orang mungkin dapat mengatasi rasa gatal ini dengan mudah, namun juga terdapat beberapa orang yang memiliki reaksi yang berlebihan.
Dimana gigitan ini menimbulkan pembengkakan yang cukup besar, kemerahan yang luas, sera gejala lain seperti demam.
Berikut ini sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi gatal akibat gigitan nyamuk.
1. Obat Antishitamin
Menurut dr. MacGrath, obat ini adalah cara yang paling efektif untuk mengobati gatal, kerena dapat mencegah tubuh untuk melepaskan histamin, bahan kimia yang dilepas dari tubuh sebagai bagian dari respon peradangan akibat gigitan nyamuk.
Obat ini dianjurkan diminum saat peradangan dan rasa gatal muncul.
Antishitamin juga dianjurkan diminum saat malam hari karena memiliki efek samping menenangkan.
2. Es Batu
"Rasa dingin dapat membantu meredakan peradangan akibat gigitan, dan es membantu mematikan rasa di area kulit yang gatal digigit nyamuk," tutur Debra Jaliman. MD, seorang asisten professor dermatologi di Icahn School of Medicine at Mount Sinai dan penulis buku, Skin Rules: Trade Secrets from a Top New York Dermatologist.
Caranya adalah dengan mengoleskan kompres es selama 10 menit untuk mengurangi pembengkakan dan gatal, kemudian istirahatkan kulit selama beberapa menit dan aplikasikan kembali sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Kemenkes Akui Distribusi Vaksin Covid-19 di Indonesia Tidak Merata, Ternyata Ini Penyebabnya
3. Calamine Lotion
"Ini selalu menjadi pertolongan pertama yang baik, bila dikombinasikan dengan es dan antihistamin, untuk gigitan nyamuk," kata dr. McGrath.
Lotion ini akan menimbulkan rasa dingin yang dapat mengurangi peradangan kulit.
Oleskan pada kulit yang terkena gigitan nyamuk, dan oleskan kembali saat rasa gatal muncul.
4. Baking Soda
Campurkan satu sendok baking soda dengan air secukupnya sampai berbentuk pasta, lalu oleskan pada kulit yang terkena gigitan nyamuk. Tunggu 10 menit, lalu bilas dengan amir bersih.
5. Krim kortison yang dijual bebas
Ini dapat membantu mengurangi peradangan gigitan nyamuk, kata dr. McGrath. Oleskan dua kali sehari selama lima hingga 10 hari, atau selama gejalanya masih ada.
6. Madu
Anda dapat mengoleskan sedikit madu pada kulit yang terkena gigitan beberapa kali sehari. Namun, jangan melakukannya tepat sebelum pergi ke luar, karena madu itu dapat menarik lebih banyak serangga.
Baca Juga: Badai Nepartak Ancam Olimpiade Tokyo 2020, Sejumlah Event Olahraga Terganggu
7. Kantong teh celup dingin
Teh yang direndam dalam air dingin memiliki sifat yang mirip dengan es, zat anti inflamasi dalam teh dapat membantu mengurangi peradangan dan mematikan rasa di area kulit.
Seperti kompres es, oleskan pada gigitan selama 10 menit, lalu aplikasikan kembali sesuai kebutuhan.
8. Oatmeal
Kita dapat menggunakan oat meal dengan sabun mandi, campurkan oat meal dengan sabun mandi, dan jadikan oatmeal sebagai srub pada tubuh.
9. Aloe Vera Gel
Aloe Vera atau lidah buaya dikenal sebagai penenang kulit dari sengatan matahari, tetapi lidah buaya juga dapat membantu peradangan, kemerahan dan pendinginan kulit.
Simpan gel lidah buaya di lemari es, lalu oleskan pada kulit yang gatal.*** (Sulhia Hifni/JOB)