Karena peristiwa masa lalu yang kamu alami, kamu langsung menyimpulkan bahwa kejadian saat ini akan sama endingnya denga yang pernah dialami di masa lalu.
Contoh: ketika kamu gagal dengan percintaanmu di masa lalu, kamu bertemu orang yang baru dan ingin menjalin hubungan, kamu sudah menyimpulkan duluan bahwa kamu akan gagal lagi. Kamu telah mengeneralisasi padahal belum tentu endingnya akan sama, bisa jadi beda.
5. Merasa pendapatmu paling benar
Setiap orang punya kepala dan pikiran, jadi jangan merasa pendapatmu paling benar, hargailah pendapat orang lain. Apa yang menurut kamu benar belum tentu menurut orang lain juga benar.
Beda pendapat itu tidak masalah, kamu bisa tetap berpegang teguh dengan pendatmu, namun harus hargai juga pendapat orang lain dan jangan menyelanya.
Baca Juga: Tanpa Mesin, Resep Soft Ice Cream Super Lembut Ini Bisa Dijadikan Menu Buka Puasa
6. Mengambil keputusan tanpa mempertimbangkannya terlebih dahulu
Dalam sebuah pengambilan keputusan ada baiknya kamu berpikir terlebih dahulu tentang baik buruknya, supaya pengambilan keputusanmu tidak akan merugikan orang lain dan diri sendiri.
Ambillah keputusan dengan pikiran jernih dan jangan pada saat kondisi sedang marah, sedih, dan bahagia. Karena bisa jadi itu keputusan spontan tanpa berpikir panjang.*** (Nurul Izzah Pantjita/Job Training)
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.