Network
BRAGA, MAPAYBANDUNG.COM - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengatakan, dirinya tidak tertarik untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2024, meskipun ada dukungan dari beberapa pihak.
Bey menegaskan, bahwa tugasnya sebagai Pj Gubernur Jabar menggantikan Ridwan Kamil hanya mengantarkan Jabar sampai pelaksanaan Pilkada serentak November 2024 mendatang.
Baca Juga: Pilkada Sebentar Lagi, Langkah Dedi Mulyadi Maju di Pilgub Jabar 2024 Justru Masih Belum Jelas
"Tidak, tidak sama sekali. Saya bekerja seperti tugas awal, bahwa saya mengisi kekosongan di Jawa Barat sampai menunggu pilkada serentak dan juga sampai ada gubernur definitif," kata Bey Machmudin, dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Senin 6 Mei 2024.
Selama bertugas di Jabar sampai tujuh bulan ini, Bey mencermati bahwa seharusnya Jabar bisa lebih maju lagi melalui birokrasi sebagai motornya. Oleh sebab itu, ia menekankan agar kedisiplinan dan juga birokrasi di Jabar bisa bergerak secara cepat dalam pembangunan.
Baca Juga: Jadwal Terbaru Pilkada 2024 Untuk Pilgub Jabar, Pilbub dan Pilwalkot Bandung, Cek di Sini
"Sekarang fokuskan pada masalah ketahanan pangan, sekarang pendidikan, SDM seperti apa, itu saja. Yang penting Jawa Barat lebih maju pada hari ini. Jadi, saya tidak akan maju. Sudahlah, saya cukup sampai pilkada dan ada gubernur definitif," katanya.
Selain itu, Bey juga menambahkan Pilkada Serentak 2024 November nanti harus terlaksana dengan jujur, adil, transparan, serta yang perlu digarisbawahi agar ASN bersikap netral.
Baca Juga: Bukan Ridwan Kamil, Golkar Justru Prioritaskan Sosok Ini Maju di Pilgub DKI Jakarta 2024
