MAPAY BANDUNG - Dokter sekaligus penceramah, dr. Zaidul Akbar tidak menyarankan konsumsi tempe goreng setiap hari.
Menurut dr. Zaidul Akbar, tempe goreng yang dikonsumsi terlalu banyak akan menimbulkan masalah kesehatan.
Meski berbahan dasar kedelai, dr. Zaidul Akbar mengatakan jika tempe goreng telah kehilangan hampir seluruh nutrisinya.
Sebab, proses pemanasan serta penggorengan nyatanya bisa merusak kandungan protein yang ada pada kacang kedelai.
"Protein kalau digoreng, atau dipanaskan bisa rusak," tutur dr. Zaidul Akbar, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Perjalanan Hijrah, Selasa 9 November 2021.
Maka, proses penggorengan pada tempe tentu akan membuat kadar protein dari tempe itu sendiri jadi rusak jelas dr. Zaidul Akbar.
Jika seseorang tetap nekat makan tempe goreng, nantinya akan berimbas pada masalah kesehatan.