Ampuh! 8 Makanan Penurun Asam Urat Secara Alami Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, Segera Coba

18 April 2022, 12:15 WIB
Healthy vlogger dr. Ema Surya Pertiwi mengungkapkan mengenai bahaya membiarkan tekanan darah tinggi dengan waktu yang lama. /YouTube Emma Super

MAPAY BANDUNG - Seperti diketahui, saat kadar asam urat tinggi akan menimbulkan gejala seperti nyeri pada kaki, peradangan sendi hingga rasanya ngilu.

Hal itu disebabkan dari beberapa pola makan yang tidak sehat yang dapat meningkatkan kadar asam urat pada tubuh.

dr. Ema Surya Pertiwi yang merupakan dokter dan juga healthy vlogger membeberkan beberapa makanan yang bisa menurunkan kadar asam urat secara alami.

Makanan penurun asam urat yang dimaksud dr. Ema adalah makanan alami yang terdapat manfaat baik untuk mengatasi penyakit asam urat.

“Makanan-makanan yang secara alami bisa membantu menurunkan produksi asam urat pada tubuh,” ujar dr. Ema Surya Pertiwi.

Baca Juga: Kerap Dijadikan Media Santet, Segera Buang Jika 5 Benda Ini Ada di Rumah

Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Emasuperr pada Minggu, 17 April 2022, berikut 8 makanan penurun asam urat secara alami menurut dr. Ema Surya Pertiwi.

1. Seledri

Seledri mengandung luteolin, 2n bultifalat, dan beta selinene.

Diungkap dr. Ema, kandungan tersebut dapat membantu memberikan perlindungan dari peradangan atau bengkak nyeri pada asam urat.

Seledri dapat dimakan sekitar 5 gram per kg berat badan, dikonsumsi 2 kali sehari selama 1 sampai 2 minggu untuk membantu menstabilkan kadar asam urat.

2. Kunyit atau Curcuma domestica

Kunyit mengandung flexovytol yang dapat membantu mengobati peradangan asam urat sehingga bisa menurunkan rasa sakit akibat peradangan atau pembengkakan.

dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan, penggunaan kunyit dengan dosis sekitar 500 mg per hari sebanyak 2 kali sehari dapat mengatasi asam urat.

Baca Juga: Persib Datangkan Eks Kiper Persipura, Fitrul Dwi Rustapa

3. Kayu manis

dr. Ema mengungkap bahwa kayu manis dapat menghambat katalis yang terlibat dalam pembentukan asam urat.

Sebab, terdapat anti inflamasi pada kayu manis yang dapat membantu mengatasi peradangan atau pembengkakan akibat asam.

4. Pare

Menurut hasil uji fitokimia pare memiliki kandungan flavonoid, saponin dan polifenol dimana flavonoid pada pare itu sebagai inhibitor poten untuk membantu menurunkan kadar asam urat.

5. Jahe

Jahe memiliki zat aktif seperti gingerol, gingerdione dan zingeron yang bersifat sebagai anti inflamasi atau anti pembengkakan sehingga meredakan nyeri akibat peradangan karena asam urat.

Baca Juga: Menyambut Nuzulul Quran dengan Tilawah, Ini Deretan Ayat Tentang Keutamaan Al-Quran

6. Meniran hijau

Menurut dr. Ema, meniran hijau dipercaya dapat menghambat produksi asam urat berlebih dalam tubuh sekaligus memecah dan membilas penumpukan kristal asam urat.

Selain itu, meniran hijau juga bagus untuk mencegah batu ginjal akibat dari asam urat.

7. Tempuyung

“Nah kandungan aktif flavonoid pada tempuyung itu bagus untuk menurunkan asam urat,” ujar dr. Ema Surya Pertiwi.

Cara menyiapkan tempuyung gunakan sekitar 15-60 gram direbus dengan 3 gelas air, dan bisa dikonsumsi 2 kali sehari masing-masing 1 gelas.

8. Kayu secang

Kayu secang sering dijumpai diwedang-wedangan yang kandungan di dalamnya mampu menghambat produksi asam urat pada tubuh.

“Kalian tinggal menyediakan sekitar 5 gram serutan kayu secang dan direbus dalam 500 mili air lalu diminum rebusannya sekitar 2 kali sehari,” kata dr. Ema.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler