Salah Urutan Makan Makanan Ini Bisa Picu Berat Badan Naik, dr. Zaidul Akbar: Jangan Salah Kaprah

MAPAY BANDUNG - Mengkonsumsi buah-buahan setelah makan, adalah suatu kebiasaan yang sering kita jumpai di masyarakat.

Keberadaan buah-buahan ini, sering dikenal masyarakat sebagai makanan pencuci mulut.

Namun ternyata, menurut seorang dokter sekaligus pendakwah dr. Zaidul Akbar mengatakan, mengkonsumsi buah-buahan setelah makan justru dapat memicu kenaikan berat badan.

Lalu, mengapa hal itu bisa terjadi? Simak penjelasan dr. Zaidul Akbar berikut ini.

"Salah kaprah soal pencuci mulut ini. Di mana-mana, cuci mulut ya pakai air, bukan buah. Itulah yang membuat badan menjadi gemuk karena setelah makan berat, kebanyakan orang makan buah. Seharusnya, makan buah itu sebelum makan, bukan sesudah makan. Kata siapa? Kata Allah Subhanahu Wa Ta'ala," tutur dr. Zaidul Akbar, yang dikutip MapayBandung.com dari buku Jurus Sehat Rasulullah, Senin 21 Maret 2022.

Baca Juga: Kenali Manfaat Biji Barley, Paling Disukai Rasul dan Bisa Atasi Insomnia hingga Turunkan Kadar Gula Darah

dr. Zaidul Akbar menyebutkan Quran Surah Al-Waqiah (56) Ayat 20-21, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Dan buah-buahan apa pun yang mereka pilih; dan daging burung apa pun yang mereka inginkan."

Serta, Quran Surah At-Thur (52) Ayat 22, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Dan Kami berikan kepada mereka tambahan berupa buah-buahan dan daging dari segala jenis yang mereka ingini."

Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Madura United vs Bali United di Liga 1 Hari Ini

Dalam kedua firman tersebut, Allah Subhanahu Wa Ta'ala menyebutkan, buah-buahan terlebih dahulu yang mesti dikonsumsi.

"Gula buah yang ada pada buah-buahan cepat terserap. Hal itu menyebabkan pencernaan lebih siap mencerna makanan setelahnya. Jadi, mulai sekarang, ubah pencuci mulut jadi makanan pembuka ya. Makanlah buah sebelum makan yang lain. Lima belas menit kemudian, barulah memakan makanan berat," saran dr. Zaidul Akbar.***