MAPAY BANDUNG - Seorang dokter sekaligus penggagas Jurus Sehat Rasulullah dr. Zaidul Akbar, menyarankan kepada kita, agar dapat mengkonsumsi udang.
Udang adalah salah satu makanan laut yang mempunyai khasiat baik, untuk menjaga kesehatan tubuh.
Salah satu yang terbaik, menurut dr. Zaidul Akbar, udang adalah makanan laut yang mampu bersihkan sistem pencernaan tubuh kita.
Baca Juga: Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2022, Siaran Langsung Trans7, Siapa Bakal Juara?
Meski begitu, udang ini seringkali dianggap sebagai penyebab penyakit seperti asam urat ataupun rematik.
"Salah satu hewan yang sering dikambinghitamkan adalah udang. Udang sering disebut sebagai penyebab asam urat, rematik, dan lain-lain. Padahal, persoalannya bukan pada udang, tapi pada pola makannya," tutur dr. Zaidul Akbar.
Ya, dr. Zaidul Akbar menyebut, semua masalah kesehatan atau penyakit, sejatinya kembali kepada persoalan pola makan.
Baca Juga: Kenali Penyebabnya Bau Mulut, Atasi dengan Cara dr. Saddam Ismail Ini
Tak hanya saat mengkonsumsi udang, namun saat kita terlalu makan banyak, tentu akan menyebabkan masalah kesehatan.
"Kalau kita makan udang terlalu banyak, jelas hal itu akan menimbulkan masalah. Akan tetapi, kalau makan secukupnya, tidak akan bermasalah. Apalagi, jika kita makan kulitnya. Ternyata, kulit udang mengandung kitosan yang berfungsi sebagai pembersih pencernaan," tuturnya, yang dikutip MapayBandung.com dari buku Jurus Sehat Rasulullah, Minggu 20 Maret 2022.
Menurut dr. Zaidul Akbar, kulit udang mempunyai kandungan yang mampu membersihkan sistem pencernaan.
Baca Juga: Sakti! Khodam Ini Bisa Datangkan Rezeki dari Segala Arah Kata Ahli Spiritual
Baca Juga: Heboh! SPBU Jadi Lokasi Prewedding Pasangan Pengantin, Ahok: Semoga Bahagia
"Kulit udang ini mengandung kitosan, yang berfungsi sebagai pembersih pencernaan," katanya.
Oleh sebab itu, kita dianjurkan untuk mengkonsumsi udang. Makanan laut ini dapat diolah menjadi sebuah santapan lezat, disesuaikan dengan selera masing-masing.
Dengan catatan, konsumsilah udang secukupnya dan tidak berlebih-lebihan. Hal ini perlu dilakukan, agar tidak menimbulkan masalah kesehatan atau penyakit.***