MAPAY BANDUNG - Dokter sekaligus penceramah, dr. Zaidul Akbar mengungkapkan jika kita semua harus menerapkan pola hidup sehat.
Menurut dr. Zaidul Akbar, salah satu langkah nyata dalam terapan pola hidup sehat, adalah menghindari konsumsi bahan olahan.
Kata dr. Zaidul Akbar, salah satu bahan olahan yang tak boleh dikonsumsi adalah gula pasir .
dr. Zaidul Akbar menyatakan, semua bahan makanan dan minuman sebaiknya tak diberi campuran gula pasir sebagai pemanis tambahan.
Sebab, mengonsumsi gula pasir akan menimbulkan dampak buruk dikemudian hari jika terus dikonsumsi, kata dr. Zaidul Akbar
Ada beberapa dampak buruk dibalik konsumsi gula pasir kata dr. Zaidul Akbar.
Dilansir MapayBandung.com dari Kanal YouTube Assabil Channel, Sabtu 4 Desember 2021, setidaknya ada 3 efek buruk akibat konsumsi gula pasir.
Berikut daftarnya:
1. Meningkatkan Kadar Gula Darah
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, mengkonsumsi gula pasir bisa berakibat pada meningkatnya kadar gula darah.
Baca Juga: Sayur Pahit Ini Mampu Sembuhkan Kencing Manis Loh Kata dr. Zaidul Akbar
Meskipun berdasarkan beberapa penelitian, gula pasir bisa meningkatkan hormon dopamin, sebuah hormon yang bisa menimbulkan rasa bahagia.
Namun, dr. Zaidul Akbar menyarankan agar orang-orang tak bergantung pada hormon dopamin yang ada di dalam gula.
Karena hormon dopamin bisa didapatkan dari makanan sehat, serta olahraga.
"Hormon dopamin bisa kita dapatkan dengan cara yang lebih alami. Seperti makan makanan berprotein, kurangi konsumsi lemak jenuh, rutin berolahraga, dan tidur yang cukup," ujar dr. Zaidul Akbar
2. Meningkatnya Kadar Insulin
Mengkonsumsi gula pasir dapat meningkatkan kadar insulin. Peningkatan kadar insulin dalam tubuh mesti diwaspadai.
Karena kadar insulin selalu berkaitan erat dengan penyakit, seperti penyakit diabetes.
Baca Juga: Ridwan Kamil dan Ma'ruf Amin Akan Resmikan Monumen Pahlawan Covid-19 Jawa Barat Hari Ini
3. Mengakibatkan Kecanduan
dr. Zaidul Akbar mengatakan, penikmat gula pasir pasti akan merasa ketagihan saat mereka mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung perisa manis tersebut.
Hal ini dibuktikan dengan adanya sebuah penelitian, menurut dr. Zaidul Akbar kecanduan akibat gula pasir bahkan 8 kali lebih parah dari kokain
"Orang yang kecanduan gula psir, itu 8 kali lebih parah dari kokain," pungkasnya.***