Network
BRAGA, MAPAYBANDUNGCOM - Jika ular masuk ke dalam rumah, jangan langsung dibunuh.
Ternyata langsung membunuh ular yang masuk ke dalam rumah sangat tidak dianjurkan dalam islam.
Bahkan menurut penceramah Ustadz Adi Hidayat (UAS), hal pertama yang harus dilakukan saat melihat ular masuk ke dalam rumah, bukanlah menyakitinya.
Lantas bagaimana cara menangani ular yang masuk ke dalam rumah agar tidak berbahaya? UAH beri penjelasan begini.
UAH mengatakan, hal pertama yang harus dilakukan jika melihat ular masuk ke kediaman kita, adalah memberikan peringatan, atau mengusirnya.
Baca Juga: Mengulik Asal-usul Nama Cibiru, Tak Disangka! Ternyata Diambil dari Sini
"Diberikan peringatan terlebih dahulu, atau diusir," terang Ustadz Adi Hidayat, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Taman Firdaus, Rabu 4 Maret 2024.
UAH melanjutkan, setidaknya kita harus memberikan peringatan sampai 3 kali.
Lalu bagaimana jika setelah diperingati, ular tak kunjung pergi?
UAS mengatakan, jika peringatan ketiga ular tak kunjung keluar, barulah boleh dibunuh.
"Diberikan peringatan 3 kali, bila masih ada boleh dibunuh" ucap Ustadz Adi Hidayat.
Itu pandangan pertama dari ulama kata Ustadz Adi Hidayat.
Karena ada beberapa pandangan yang menyebut, tempat-tempat terlarang untuk membunuh ular.
Baca Juga: Jangan Panik! Arti Mimpi Terlambat Kerja dan Terlambat Sekolah Bukan Masalah Besar, Ini Tafsirnya
Seperti di Kota Madinah misalnya, menjadi kota terlarang untuk membunuh ular.
"Sebab, rumah-rumah di kota Madinah hanya mengusir saja bila ada ular," terang Ustadz Adi Hidayat.
Namun ada satu jenis ular yang disarankan untuk dibunuh kata UAH.
Ular tersebut memiliki ciri, berupa garis putih di punggungnya.
Bisa juga ular-ukar dengan ekor pendek, karena ular tersebut dinilai berbisa.
"Tidak dibunuh, kecuali ular yang punya garis putih di punggungnya, atau punya ekor pendek," pungkas UAH.***
