BRAGA, MAPAYBANDUNG.COM - Mantan Wali Kota dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mendapatkan dua surat tugas dari Partai Golkar untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyebutkan, pihaknya menugaskan Ridwan Kamil untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Baca Juga: Maju Jadi Calon Wali Kota Bandung 2024, Sosok Ini Dapat Dukungan dari Ridwan Kamil
"Nanti kita lihat survei terakhirnya seperti apa dan juga koalisi partainya seperti apa," kata Airlangga Hartarto, dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Sabtu 13 April 2024.
Hal tersebut disampaikan oleh Airlangga usai bertemu seribuan bakal calon kepala daerah dari seluruh Indonesia di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu (6/4) lalu.
Baca Juga: Update Jadwal Pilkada Pilgub Jabar, Pilbup dan Pilwalkot Bandung 2024, Sudah Dimulai Bulan Ini
Dalam pertemuan Sabtu pekan lalu itu, Ridwan Kamil diketahui tidak hadir, walaupun daftar hadir peserta atas nama dirinya ditandatangani.
"Ridwan Kamil ada tugas di luar negeri, ditugaskan oleh Golkar dan ditugaskan oleh keluarga Pak RK," katanya.
Baca Juga: Polisi Antisipasi Lonjakan Wisatawan pada H+3 dan H+5 Lebaran di Kota Bandung
Airlangga menjelaskan hasil, survei terakhir nama Ridwan Kamil untuk Pilkada Jabar 2024 mencapai angka di atas 50 persen, hal itu tak lepas karena RK pernah menjabat Gubernur Jabar periode 2018-2023.
Airlangga juga menyatakan, nama-nama yang telah diberikan penugasan dipersilakan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Baca Juga: Maju Pilwalkot Bogor 2024, Sosok Ini Akui Sudah Dapat Restu dari Ibu Negara Iriana Jokowi
"Nama itu nanti akan dikerucutkan dalam tiga kali survei ke depan. Salah satunya survei awal pada bulan Mei, ada di bulan Juli dan bulan Agustus," ucap Airlangga.
Sebagai informasi, jika maju dalam Pilgub Jabar, Ridwan Kamil akan maju sebagai calon tunggal dari Partai Golkar.
Sementara jika maju di Pilgub DKI Jakarta, Ridwan Kamil akan bersaing dengan kader Golkar lainnya, di antaranya ada Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa.***