Tidak Merasa Pinjam Uang, Pria Ini Kaget Ditagih dan Diancam oleh Pinjol 'Kami Tagih ke Seluruh Kontak Anda'

- 8 April 2021, 13:30 WIB
Ilustrasi pinjaman online.
Ilustrasi pinjaman online. /Pixabay/JoshuaWoroniecki/

Selasa 6 April 2021
Sekitar pukul 10.20 WIB, Robby mendapat chat WhatsApp (WA) yang berisi penagihan sebesar Rp1,2 juta untuk pelunasan utang Rp804 ribu. Artinya ia harus membayar utang ditambah bunga sekitar Rp400 ribu sehingga totalnya Rp1,2 juta.

Ia harus melunaskan utangnya paling lambat hari itu juga pukul 14.00 WIB. Pihak yang mengirimkan chat WA itu mengaku dari KSP Hidup Hijau (KSP Toko diskon).

"Silahkan lakukan perpanjangan tenor jika belum bisa pelunasan. Saya tunggu PEMBAYARAN MAKSIMAL JAM 14," isi pesan tersebut.

Kemudian siang harinya pukul 15.13 WIB, ia kembali mendapat chat penagihan dengan tagihan serupa yakni Rp1,2 juta untuk pelunasan pinjaman transferan kedua. Pihak yang menagihnya kali ini mengatasnamakan KSP Pulau Bahagia.

Baca Juga: Netizen Sebut Mirip PS 5, Padahal Ini Filosofi Desain Masjid di Gaza Karya Ridwan Kamil

Robby tidak merasa mengutang ke pinjol jadi ia tidak mau membayarkan total Rp2,4 juta itu. Ia juga sempat menanyakan apa nama aplikasinya, tapi tidak ada balasan hingga sore harinya.

Pada tahap ini, Robby sudah mulai mendapat ancaman dari pihak yang mengirimkan chat penagihan via WA.

"Ya kembalikan uang yang anda pinjam sesuai dengan kode VA di atas. Tidak ada tolerir bagi yang mau kebijakan sendiri, tidak ada pembayaran baik lunas dan perpanjang, data sebar..."

Bahkan pihak tersebut mengancam akan melakukan penagihan kepada semua nomor kontak yang ada di HP Robby, seakan mereka bisa mengakses nomor-nomor kontak di HP Robby.

"Terserah anda mau tidak respon / tidak mau bayar, di sini saya juga punya hak untuk melakukan penagihan sesuai data yang ada di system kami dan sesuai SOP penagihan jatuh tempo hari ini, kami berhak melakukan penagihan keseluruh kontak-kontak anda yang ada di HP anda yang banyak ini..."

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah