Waspada 6 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Saraf Kejepit, Berikut Gejala dan Keluhannya Diungkap dr. Saddam Ismail

- 27 Mei 2022, 08:45 WIB
Ini Gejala Saraf Kejepit, Penyebab, dan Cara Mencegahnya
Ini Gejala Saraf Kejepit, Penyebab, dan Cara Mencegahnya /Pixabay/73496

MAPAY BANDUNG - Saraf kejepit adalah suatu kondisi dimana saraf tertekan oleh bagian sekitarnya.

Tentu kita tidak dapat mengabaikan begitu saja kondisi ini, selain berbahaya bagi kesehatan saraf kejepit juga bisa menyebabkan kerusakan saraf secara permanen.

Oleh sebab itu agar meningkatkan kewaspadaan kita, dokter Saddam Ismail membagikan beberapa penyebab terjadinya saraf terjepit.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Saddam Ismail pada Jumat 27  Mei 2022, inilah beberapa penyebab yang bisa membuat saraf terjepit menurut dr. Saddam Ismail.

Baca Juga: Hati-hati! Inilah 8 Pemicu Kanker Serviks kata dr. Ema Surya Pertiwi, Salah Satunya Sering kita Lakukan

1. Posisi duduk yang salah

Healthy vlogger dr. Saddam Ismail mengatakan bahwa saraf kejepit bisa disebabkan oleh cara duduk yang salah.

Selain itu pergerakan bokong saat duduk yang tidak benar juga bisa menyebabkan saraf kejepit.

2. Menghentakan leher dan pinggang

Mungkin menghentakan leher akan terasa enak atau lega setelah dilakukan.

Namun nyatanya menghentakan leher atau pinggang dapat mengakibatkan pergeseran pada tulang, yang akhirnya membuat saraf menjadi kejepit.

Baca Juga: Kebiasaan Menyapu Seperti ini Ternyata Malah Bikin Rezeki Seret, Awas Mulai Saat ini Jangan Dibiasakan

3. Meletakan dompet disaku belakang

Meletakan dompet disaku belakang sering dilakukan oleh kaum pria, ini sebenarnya tidak disarankan dilakukan.

“Karena saat duduk posisi bokong menjadi tidak sejajar dan akan mengakibatkan saraf kejepit,” tambah dr. Saddam Ismail.

4. Salah bantal

Salah bantal tentunya pernah dialami oleh siapapun. Penggunaan bantal yang salah saat tidur bisa menyebabkan saraf terjepit.

Adapun menurut dr. Saddam Ismail penggunaan bantal yang benar adalah dari bahu hingga kepala harus diganjal oleh bantal agar tidak terjadi saraf kejepit.

Baca Juga: Meski Buahnya Enak, Jangan Menanam Pohon Ini di Depan Rumah, Menurut Primbon Jawa Energinya Negatif

5. Wanita yang sedang menopause

Pada wanita yang sedang mengalami menopause juga bisa terjadi saraf kejepit, ini dikarenakan pengaruh hormon esterogen.

Saat menopause terjadi gangguan penyerapan kalsium yang bisa menyebabkan terjadinya pergeseran tulang.

6. Obesitas

Kegemukan bisa menyebabkan penekanan atau pergeseran dari tulang belakang seseorang.

Selanjutnya, dr. Saddam Ismail menambahkan penyebab-penyebab di atas adalah sesuatu yang jika sering dilakukan berulang-ulang maka dapat menyebabkan saraf kejepit.

Selain itu, dokter Saddam Ismail mengatakan adapun penyebab langsung dari saraf kejepit seperti mengalami kecelakaan.

Baca Juga: Bagaimana Cara Mengeluarkan Susuk pada Wajah dan Badan? Lakukan 3 Hal Berikut Kata Ustadz Muhammad Faizar

Kemudian dokter Saddam Ismail membagikan beberapa gejala khas dari penyakit saraf terjepit diantaranya sebagai berikut:

1. Keluhannya tidak bisa ditunjukan dalam satu titik

2. Keluhan di bagian leher

Apabila keluhannya di bagian leher maka tengkuk atau leher terasa tidak nyaman, pegal, berat, kemudian menjalar ke tangan

3. Keluhan di bagian pinggang

Saraf kejepit menurut dr. Saddam Ismail bisa ditandai dengan gejala seperti kesemutan pada bokong, leher, punggung, dan tangan maka dari itu hal tersebut jangan dianggap remeh.

Baca Juga: Pastikan Rebus Air Sebelum Diminum, Ini Bahayanya Jika Minum Air Mentah Kata dr. Saddam Ismail

"Keluhan pada saraf kejepit bisa disertai dengan kesemutan, nyeri, ataupun kelemahan anggota gerak,” jelas dr. Saddam Ismail.

Lalu jika gejalanya berat ataupun keluhannya berat itu bisa menyebabkan gangguan buang air kecil, gangguan buang air besar dan juga bisa menyebabkan kelumpuhan.

Lokasi terjadinya saraf kejepit ini biasanya di lokasi yang sering digerakan misalnya seperti di leher ataupun di pinggang.

Baca Juga: Tips Ampuh Mencegah Serangan Jantung di Usia Muda Ala dr. Clarin Hayes, Lakukan 3 Cara Ini

Apabila keluhannya di bagian pinggang maka bisa menjalar ke bagian bokong, paha kemudian ke betis dan jari-jari kaki.

Keluhannya bisa nyeri, kesemutan, atau bisa juga kelemahan anggota gerak dan juga bisa menyebabkan adanya mati rasa sama sekali.

Oleh sebab itu jika mengalami gejala dan penyebab yang seperti dr. Saddam Ismail sebutkan lebih baik segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih lanjut.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah