Network
MAPAY BANDUNG - Kurap yang disebabkan oleh jamur bisa mengenai semua area tubuh termasuk area selangkangan.
Apabila jamur tersebut menyerang selangkangan maka dalam bahasa medisnya adalah tinea kruris atau kurap selangkangan.
Untuk mengetahui ciri-ciri dari kurap yang terjadi pada selangkangan, maka akan diungkap oleh dokter yang juga healty vlogger yakni dr. Saddam Ismail.
Menurut dr. Saddam Ismail, tinea kruris ini merupakan infeksi jamur yang terjadi di area selangkangan, paha bagian dalam atas, bokong, dan bagian genetalia.
Baca Juga: 3 Ciri ini Bukti Serangan Santet Gagal Mengenai Targetnya, Nomor 1 Karma si Pelaku
Bentuk kurap yang ada di area selangkangan tersebut biasanya berbentuk bulat seperti cincin.
Menurut dr. Saddam Ismail, kurap yang terjadi pada selangkangan tersebut, dapat dipicu dari penggunaaan celana yang terlalu ketat.
"Karena saat menggunakan celana yang ketat itu, akan cenderung lebih panas, lembab, sehingga dapat membuat perkembangan jamur lebih cepat," ujar dr. Saddam Ismail seperti yang dikutip MapayBandung.com dari video di kanal YouTube Saddam Ismail Senin 9 Mei 2022.
Pasalnya, jamur itu sangat suka dengan tempat yang lembab dan tertutup apalagi jika produksi keringat sangat banyak yang menyebabkan jamur akan sangat aktif berkembang biak.
Apabila hal tersebut terjadi maka akan menyebabkan ruam pada daerah yang terinfeksi, misalkan di daerah paha bagian atas, pangkal paha, dan paha bagian dalam.
Penyakit kurap selangkangan ini sebenarnya bisa menyerang siapa saja baik laki-laki maupun perempuan, di usia tua ataupun muda.
"Akan tetapi, jamur atau kurap tinea kruris ini lebih sering dialami oleh atlet atau orang yang sering berolahraga," tutur dr. Saddam Ismail.
Karena keringat yang dihasilkan para atlet tersebut lebih banyak, kemudian mereka juga akan lebih lama untuk menggunakan dalaman atau celana yang lembab.
Sehingga penting sekali bagi para atlet ataupun orang awam untuk mengetahui, gejala dari penyakit kurap tersebut.
Gejala kurap tinea kruris ini di bagian pinggirnya akan berwarna merah, bersisik, menyebar di area yang terinfeksi, dan rasa gatal.
Lalu di bagian tengah ada titik yang terlihat kecoklatan, ada juga yang pinggirannya terlihat lecet dan hal tersebut biasanya diakibatkan dari gesekan celana sehingga akan terasa perih.
"Jadi mulai dari sekarang, pastikan tubuh dalam keadaan kering apabila akan menggunakan baju atau celana, lalu baju beserta celana yang akan digunakan pun harus kering tidak boleh lembab, jika semua dalam kondisi lembab maka jamur akan sangat mudah berkembang biak dan mengifeksi tubuh kita," pungkas dr. Saddam Ismail.***
