Network
MAPAY BANDUNG - Terjadinya kanker payudara diawali dari sel-sel pada jaringan yang ada di payudara tumbuh tak terkendali, sehingga mengambil alih jaringan yang sehat di sekitar payudara.
Kanker payudara ini dapat timbul di bagian kelenjar yang menghasilkan susu (lobulus) atau di saluran (duktus) yang membawa air susu dari kelenjar ke bagian puting payudara.
Supaya kanker payudara yang dipicu oleh hormon tidak terus tumbuh, maka dr. Zaidul Akbar yang merupakan seorang dokter dan pendakwah, akan mengungkap terapi untuk menurunkan hormon kanker tersebut.
Baca Juga: Kenali 9 Gejala Peredaran Darah Tidak Lancar Kata dr. Saddam Ismail, Nomor 3 Sering Dialami
Dikutip MapayBandung.com dari video di kanak YouTube dr. Zaidul Akbar Official Jumat 25 Maret 2022, terapi yang dianjurkan oleh dr. Zaidul Akbar adalah detoksifikasi.
"Saran utama yang paling baik untuk melakukan detoksifikasi, cobalah untuk berpuasa," ungkap dr. Zaidul Akbar.
Lakukan secara rutin puasa sunnah, seperti puasa senin dan kamis, kemudian puasa ayyamul bidh atau puasa daud.
"Puasa tersebut dilakukan secara 3 bulan berturut-turut, dengan syarat tidak boleh terputus," tutur dr. Zaidul Akbar.
Setelah berpuasa 3 bulan berturut-turut, 3 bulan kedepannya dicoba pula untuk mengganti makanan dengan yang berbahan dasar tumbuh-tumbuhan.
Mengganti makanan tersebut bukan diarahkan untuk mejadi vegetarian, namun untuk menjaga keseimbangan oksidasi pada tubuh.
Jika ingin mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran, dr. Zaidul Akbar menyarankan untuk mengkonsumsi buah dan sayur yang organik.
Langkah selanjutnya, dr. Zaidul Akbar pun mengingatkan untuk berhenti mengkonsumsi makanan-makanan olahan atau produk yang ada didalam kemasan, dan berpotensi memiliki kandungan bahan kimia.
Namun bukan hanya makanan saja yang harus dijaga, tetapi batin dan pikiran pun harus di jaga ketenangannya untun menurunkan hormon kanker
Tak lupa pula, dr. Zaidul Akbar menyarankan untuk rutin perbanyak membaca al-quran dan berbuat kebaikan-kebaikan lainnya.***
