Network
MAPAY BANDUNG - Tidak sedikit orang yang pernah mengalami masuk angin, baik muda ataupun tua.
Masuk angin banyak dikaitkan dengan badan tidak enak, pegal-pegal, perut kembung, hingga diare yang dikaitkan dengan banyaknya angin masuk dalam tubuh.
Lantas kondisi apakah masuk angin menurut medis? Dalam ilmu kesehatan apakah masuk angin berbahaya? Simak penjelasan dokter yang juga healthy vlogger dr. Saddam Ismail.
dr. Saddam Ismail mengatakan, gejala yang sering disebut masuk angin ini ditimbulkan saat daya tahan tubuh terinfeksi bakteri dan virus.
Baca Juga: Jadwal dan Link Streaming Persija vs Persib di Liga 1, Main Jam Berapa?
Sehingga jika daya tahan tubuh menurun, menyebabkan bakteri dan virus lebih mudah menginfeksi.
Kebiasaan pola hidup yang kurang sehat salah satu penyebab mudahnya terpapar penyakit seperti demam, nyeri otot, gangguan pencernaan dan gangguan penyakit lainnya.
dr. Saddam Ismail menyebutkan bahwa banyak orang menganggap gejala yang dikaitkan dengan masuk angin seperti hidung tersumbat, batuk, sakit tenggorokan, sakit saluran pernafasan atas, hingga gangguan pencernaan adalah masuk angin padahal bukan.
“Bukan masuk angin tetapi sekumpulan penyakit jenis apa tergantung nanti setelah dianamnesa dan dilakukan pemeriksaan fisik. Jika perlu dilakukan pemeriksaan penunjang nanti akan disimpulkan penyakit apa,” ungkap dr. Saddam Ismail dikutip MapayBandung.com dari kanal Youtube pribadinya, Selasa 1 Maret 2022.
