4 Cara Untuk Mendukung Kesehatan Jantung Pasca Covid-19

- 11 Juli 2021, 12:10 WIB
Simak enam cara pengobatan sederhana yang bisa dilakukan di rumah saat jantung palpitasi atau berdebar.
Simak enam cara pengobatan sederhana yang bisa dilakukan di rumah saat jantung palpitasi atau berdebar. /Pixabay.com/PublicDomainPictures

MAPAY BANDUNG - Pandemi Covid-19 memang menjadi sebuah sejarah tersendiri dalam dunia kesehatan, faktanya hingga kini masih terus dilakukan penelitian atas penyakit Covid-19 ini.

Salah satunya adalah keterkaitan organ jantung dengan virus tersebut, nyatanya kini semakin banyak penelitian menemukan bahwa orang yang terpapar Covid-19, atau orang yang memiliki gejala lama setelah terinfeksi virus, memiliki risiko yang besar akan peningkatan gagal jantung.

Meskipun ada kasus tertentu di mana Covid-19 dapat langsung menyerang otot jantung dan menyebabkan kerusakan.

Dikutip MapayBandung.com dari LiveStrong.com menjelaskan pendapat seorang ahli jantung dan direktur medis Laboratorium Kateterisasi Jantung untuk MemorialCare Heart & Vascular Institute di Orange Coast Medical Center di Fountain Valley, California bernama Dr. Schiff yang mencatat bahwa lebih sering organ jantung terlibat sebagai efek sekunder ketika virus menyerang organ lain.

Maksudnya adalah organ jantung akan terpengaruh jika adanya organ lain yang bekerja tidak semestinya akibat terinfeksi virus.

Baca Juga: Heran dengan Orang yang Tak Percaya Covid, dr Tirta : Kenapa Gak Bisa Kaya India Kompak gitu

"Ketika seorang pasien dengan Covid-19 mengembangkan pneumonia yang parah dan luar biasa, tingkat oksigen mereka turun dan jantung mereka harus bekerja lebih keras dengan lebih sedikit oksigen untuk melakukan pekerjaan itu," jelasnya dikutip Mapay Bandung dari LiveStrong, Minggu, 11 Juli 2021.

Pastinya dia juga menambahkan jika perlu banyak belajar lagi tentang efek jangka panjang dari adanya virus ini.

Selanjutnya Dr. Schiff berpendapat jika dampak terbesar Covid-19 terhadap kesehatan jantung bukanlah apa yang dilakukan virus secara fisik terhadap tubuh, tetapi lebih pada karena pandemi itu sendiri telah menyebabkan meningkatnya ketakutan untuk pergi ke dokter atau rumah sakit.

Halaman:

Editor: Haidar Rais

Sumber: Livestrong


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x