Awas Kena Kolesterol! Masak Tempe dengan Cara Ini Ternyata Berbahaya Kata dr. Zaidul Akbar

17 September 2023, 17:30 WIB
Tempe menjadi makanan superfood yang mengandung banyak nutrisi serta manfaat. /Pixabay/Bintang_Galaxy

MAPAY BANDUNG - Cara mengolah tempa yang salah ternyata bisa menyebabkan penyakit berbahaya seperti kolesterol. Maka, tips dari dokter yang juga pendakwah dr Zaidul Akbar terkait mengolah tempe yang benar berikut perlu jadi perhatian agar kita sehat.

 

Cara mengolah tempe yang salah sendiri menurut dr Zaidul Akbar adalah dengan digoreng.

Mengolah tempe dengan cara tersebut bisa menimbulkan masalah kesehatan yakni terserang kolesterol. Kata dia, menggoreng tempe dapat merusak kandungan baik yang ada di dalamnya.

“Tempe baiknya dimakan mentah,” ucap dr. Zaidul Akbar, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Perjalanan Hijrah, Minggu 17 September 2023.

Baca Juga: Jadwal, Preview, dan Link Live Streaming Everton vs Arsenal di Liga Inggris Hari Ini

Alasan dr Zaidul Akbar menyarankan agar tempe dikonsumsi secara mentah, sudah sangat jelas dan ditegaskan dari awal pembahasan.

Sebab, kandungan protein yang terdapat pada tempe bisa rusak jika diolah melalui proses penggorengan.

“Protein kalau digoreng, dipanaskan bisa rusak,” ujarnya.

Bila kandungan protein telah rusak, terlalu banyak konsumsi tempe goreng bisa menyebabkan penumpukan lemak dalam darah. Penumpukan lemak dalam darah merupakan penyebab utama kolesterol.

Baca Juga: Bocoran dan Link Live Streaming MasterChef Indonesia Season 11 Hari Ini Minggu 17 September

 

dr Zaidul Akbar berkesimpulan, untuk menghindari serangan koleaterol, sebaiknya tempe dimakan dalam keadaan mentah.

Apalagi jika ingin dapatkan protein tinggi dalam tempe tersebut, sebaiknya dimakan secara mentah saja.

Sebetulnya, tempe yang lazim kita temui dipasaran memang sudah matang, karena telah melalui proses fermentasi.

“Itu (tempe) obat maag terbaik, karena probiotik dia, fermentasi,” pungkas dr Zaidul Akbar.***

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler