Waspada Tumor, Inilah Jenis Makanan Pemicu Penyakit Kanker Pada Tubuh kata dr. Ema Surya Pertiwi

8 Mei 2022, 06:45 WIB
dr. Ema Surya Pertiwi membeberkan makanan penyebab kanker dan tumor. /YouTube Emasuperr

MAPAY BANDUNG - Dokter yang juga seorang healthy vlogger dr. Ema Surya Pertiwi mengungkap beberapa makanan yang memicu munculnya tumor dan kanker.

Makan tersebut menurut dr. Ema Surya Pertiwi memiliki kandungan zat yang berbahaya dan memicu penyakit kanker dan memicu sel tumor.

“Makanan ini paling sering menyebabkan kanker atau karsinogenik,” ujar dr. Ema Surya Pertiwi dikutip MapayBandung.com dari kanal Youtube Emasuperr pada Sabtu, 7 Mei 2022.

Baca Juga: 7 Tanaman Ini Mendatangkan Rezeki dan Kekayaan di Rumah Anda, Nomor 2 Pohon Pembersih Udara

Berikut 8 makanan yang dapat memicu penyakit kanker dan tumor menurut dr. Ema Surya Pertiwi.

1. Makanan olahan

Makanan olahan seperti mie instan, ciki-ciki serta makanan instan lainnya, menurut dr. Ema Surya Pertiwi 12% bisa meningkatkan resiko kanker.

Diantaranya kanker saluran pencernaan seperti lambung, esofagus, kanker usus karena makanan tersebut banyak mengandung natrium, sodium maupun pengawetan bahan yang bisa membahayakan tubuh.

Baca Juga: Cegah Penyakit Kencing Manis Dari Sekarang, dr. Saddam Ismail Berikan 9 Tips Ampuh Untuk Mencegahnya

2. Kentang renyah

Kentang renyah terdapat zat karsinogenik yang menciptakan kerenyahan tersendiri, namun hal tersebut terbukti bisa mengganggu sistem reproduksi maupun sistem saraf.

“Semakin gelap warna kentang atau segala macam makanan goreng dengan warna gelap itu meningkatkan resiko munculnya kanker,” ujar dr. Ema.

3. Daging asap olahan

Who menemukan bahwa daging daging yang sudah diproses, diasinkan di fermentasi diberi pengawet lalu dibakar itu semakin meningkatkan resiko terjadinya zat karsinogenik.

Baca Juga: Bikin Nyeri Sendi Kambuh, dr. Saddam Ismail Sarankan Hindari Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini, Salahsatunya Tomat

Baca Juga: Buah dari Tanaman Ini Kaya Manfaat, Berasal dari Pohon Keramat di Gunung Kawi

Zat tersebutlah yang menyebabkan terkena kanker, adapun daging asap olahan seperti daging, sosis bakar, burger dan hotdog.

4. Daging panggang

Menurut dr. Ema daging panggang yang menggunakan api diatas suhu tinggi menciptakan dua zat berbahaya pemicu kanker.

Zat berbahaya tersebut adalah zat heterosiklik Amines atau HCA dan polisiklik aromatik hidrokarbon (PAH) dimana akan merusak DNA dan meningkatkan resiko terjadinya kanker.

“Enggak cuman daging merah aja itu juga berlaku pada daging ayam daging kambing, babi maupun segala macam daging yang kalian hanguskan dan bakar terus dia ada hitam-hitamnya,” kata dr. Ema.

Baca Juga: Bantu Atasi Gejala Rematik, Gunakan Bahan Alami Ini Secara Rutin Kata dr. Saddam Ismail

5. Daging merah mentah

Orang yang mengkonsumsi daging mentah dr. Ema mengungkap pada tinjanya diketahui terdapat banyak zat yang disebut N-nitroso atau NOC.

Zat tersebut bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker kolorektal atau kanker usus besar.

6. Meminum minuman yang sangat panas

“Suhu panas yang teramat sangat lalu menyentuh kerongkongan dan tenggorokan kalian itu bisa membakar tenggorokan kalian dan merangsang jaringan tumor pada tenggorokan,” ucap dr. Ema.

Baca Juga: Bisa Tingkatkan Imunitas Tubuh, Cobain 10 Jenis Makanan Ini Salahsatunya Daun Kemangi, Kata dr. Ema

7. Makanan terlalu manis

Pada wanita menurut dr. Ema makanan manis bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara.

Sebab, gula darah yang tinggi tersebut bisa meningkatkan insulin dan kadar hormon estrogen pada wanita yang bisa merangsang munculnya kanker payudara.

Baca Juga: Perbaiki Metabolisme Agar Kolesterol Lenyap, Begini Caranya Kata dr. Zaidul Akbar

“Kadar gula tinggi pada tubuh termasuk media yang sangat disukai oleh tumor,” ungkapnya.

8. Makanan yang dihangatkan berkali-kali dengan minyak

“Orang yang punya kebiasaan makan makanan yang digoreng terus-menerus bolak-balik itu bisa 100% meningkatkan munculnya resiko tumor pada pencernaan,” jelas dr. Ema.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler