Semoga Tidak Terjadi, Ini Arti Bait Ramalan Jayabaya: Nugel Tanah Jawa Kaping Pindho

- 18 Desember 2021, 07:00 WIB
Ramalan Jayabaya/ Tangkap Layar YouTube JOIN Media
Ramalan Jayabaya/ Tangkap Layar YouTube JOIN Media /

MAPAY BANDUNG – Sejak Gunung Semeru meletus beberapa waktu lalu, masyarakat ramai membicarakan soal ramalan Jayabaya.

Ya, ramalan Jayabaya adalah ramalan termasyhur di Indonesia yang mendekati akurat.

Salah satu bait dari ramalan Jayabaya yang cukup terkenal adalah nugel tanah Jawa kaping pindho.

Baca Juga: Mimpi Bertemu Orang yang Sudah Meninggal? Beruntung, Pertanda Kamu Memiliki Khodam Pendamping

Lantas, apakah makna dari bait ramalan Jayabaya tersebut?

Arti dari bait ramalan Jayabaya yang dimaksud adalah mematahkan Pulau Jawa untuk yang kedua kalinya.

Ramalan Jayabaya memang memberikan makna yang multi tafsir dan selalu dikemas dengan syair dan puisi.

Baca Juga: Bisa Sembuhkan Asma hingga Cegah Rambut Rontok, Bahan Ini Wajib Dikonsumsi Kata dr. Zaidul Akbar

Baca Juga: Luar Biasa! Buah Ini Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Cegah Kebotakan Kata dr. Saddam Ismail

Tidak heran, banyak budayawan serta ahli sejarah mengartikan ramalan Jayabaya ini dengan makna yang berbeda-beda. Adalah hal yang wajar apabila pemahaman ramalan ini berbeda karena Prabu Jayabaya telah wafat berabad-abad silam.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Berbagi Tahu pada Sabtu 18 Desember 2021, arti dari bait nugel tanah Jawa kaping pindho sudah sangat jelas jika pulau Jawa telah atau akan terbelah menjadi dua.

Menurut sejarah, Pulau Jawa dan Sumatera adalah satu pulau yang menyatu dan dikenal dengan nama Sunda Besar. Kemudian Pulau Jawa dan Sumatra terpisah karena ledakan dahsyat yang Gunung Krakatau.

Baca Juga: Sangat Berbahaya! Inilah 5 Risiko yang Akan Terjadi Saat Merokok Kata dr. Saddam Ismail

Catatan sejarah mengungkap jika letusan Gunung Krakatau membuat perubahan iklim pada bumi dan membuat musim dingin terjadi lebih lama.

Ledakan inilah yang disebut-sebut memisahkan daratan Jawa dan Sumatra. Banyak yang percaya jika kejadian ini adalah realisasi dari ramalan Jayabaya.

Kejadian alam ini mengungkap ramalan Jayabaya yang memang sudah terjadi. Selanjutnya terdapat kata kaping pindho yang artinya kedua kalinya.

Baca Juga: Luar Biasa! Buah Ini Bisa Turunkan Risiko Kanker dan Cegah Kebotakan Kata dr. Saddam Ismail

Seperti diketahui bersama, ramalan Jayabaya tentang terbelahnya Pulau Jawa sangat erat kaitannya dengan Gunung Slamet.

Mitos yang beredar di masyarakat kaki Gunung Slamet mengatakan, apabila gunung di tengah Jawa ini meledak maka Pulau Jawa akan benar-benar terbelah dua.

Tidak hanya ramalan Jayabaya, sesepuh yang tinggal di kaki Gunung Slamet memiliki pendapat yang sama. Menurutnya, akan tercipta selat baru yang menghubungkan Laut Jawa dan Samudra Hindia jika Gunung Slamet benar-benar meletus dahsyat.

Baca Juga: Ajaib! 3 Resep Herbal dari dr. Zaidul Akbar Ini Ampuh Atasi dan Mencegah Asam Urat

Mitos dan legenda ramalan Jayabaya memang sangat sulit untuk dipercaya.

Hanya saja jika diteliti lebih lanjut, letak geografis Gunung Slamet yang tepat berada di tengah Pulau Jawa sangat memungkinkan untuk tercipta selat baru jika gunung ini meletus.

Selain itu, Gunung Slamet adalah salahsatu dari sekian gunung berapi yang masih aktif di Pulau Jawa dan memungkinkan untuk terjadi erupsi.

Baca Juga: Kesehatan Lambung Terjaga dengan 6 Tips dari dr. Zaidul Akbar, Salahsatunya Minum Air Ini

Jika ramalan Jayabaya ini terbukti, ledakan dahsyat Gunung Slamet akan membuat retakan yang sangat besar untuk lima kabupaten di Jawa Tengah.

Semoga saja ramalan Jayabaya ini tidak terjadi.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah