Tidak berselang lama Dedi keluar, dan ia melihat hal aneh disekitar TPU Rancacili. Ia melihat penjual sate yang sebelumnya ia beli.
Baca Juga: Yuk Pelihara Hewan Ini, Ternyata Bisa Datangkan Hoki bagi Si Pemilik, Lho!
“Kok di makam ada seperti bapak-bapak yang tadi saya beli satenya, Cuma anehnya dia jualan ditengah-tengah pemakaman gitu,” ucap Dedi.
Namun saat itu Dedi tidak terlalu curiga atau merasakan hal yang aneh. Karena didalam pemakaman tersebut diketahui ada kantor, mungkin ada yang beli saat itu.
Sesudah Dedi membeli makanan dari luar, ia pulang ke rumah dengan melewati jalan TPU tersebut lagi. Saat itu Dedi elihat penjual sate tersebut masih berada ditengah-tengah makam.
Karena penasaran, Dedi akhirnya mengham[piri penjual sate tersebut, dengan maksud ingin mengetahui apa yang sedang penjual sate itu lakukan. Karena Dedi merasa curiga gerobak sate tersebut letaknya ada ditengah pemakaman bukan didepan kantor yang berada didalam TPU tersebut.
Baca Juga: Wanita Harus Tahu! Ini Ciri-ciri Jika Kamu Hebat di Ranjang Menurut Primbon Jawa
“Pak nuju naon didieu,” tanya Dedi kepada penjual sate tersebut.
“Ieu jang nuju jualan Alhamdulillah rame seueur anu meser di komplek ieu,” balas penjual sate.
Lalu Dedi kebingungan, karena komplek yang dimaksud penjual sate bukanlah komplek perumahan, melainkan sebuah tempat pemakaman umum.