MAPAY BANDUNG - Kembali, Semeru meletus lagi dan memuntahkan guguran awan panas pada 16 Desember 2021.
Apakah letusan Semeru menjadi tanda dan alarm berbahaya bagi pulau Jawa?
Mengingat banyak pihak yang mengaitkan letusan Semeru dengan gempa dan ramalan Jayabaya.
Sebab, belakangan ini ramalan Jayabaya terkait pulau Jawa yang akan terbelah menjadi dua bagian kembali diperhitungkan.
Banyak orang sibuk menerka dan menebak-nebak, kaitan dari satu bencana ke bencana lainnya.
Termasuk apa yang dialami oleh Semeru. Saat gunung tertinggi di pulau Jawa itu mengalami erupsi pada 4 Desember 2021 kemarin, banyak orang yang merasa khawatir.
Bahkan tak sedikit dari mereka yang mulai mengaitkan erupsi Gunung Semeru dengan ramalan Jayabaya yang berisikan "Ada seorang ksatria yang mampu membelah pulau Jawa menjadi dua bagian".
Banyak orang yang khawatir jika pulau Jawa akan terbelah menjadi dua dalam waktu dekat.
Hal senada juga disebutkan oleh salah seorang pakar supranatural bernama Mbah Yadi.
Ia menilai, jika letusan Gunung Semeru akan berimbas pada bencana alam lainnya seperti.
Salah satu yang terdekat adalah erupsi Merapi.
"Erupsi Gunung Semeru akan diikuti gunung lain, terutama Gunung Merapi," terang Mbah Yadi, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube ESA Production, KAmis 16 Desember 2021.
Letusan Gunung Semeru juga diungkap Mbah Yadi, akan berimbas pada gempa-gempa.
Baca Juga: Kolesterol di Tubuh Auto Normal, dr. Zaidul Akbar Sarankan Rutin Minum Air Rebusan 3 Bahan Ini
"Waspada, karena gempa masih juga ada," terang Mbah Yadi.
Serupa dengan Mbah Yadi, artis sekaligus ahli tarot bernama Denny Darko mengungkapkan pendapat yang seragam.
Denny Darko mengatakan, bahwa di akhir tahun 2021 khawatir akan terjadi sebuah bencana yang besar.
"Bencana selalu terjadi di awal dan akhir tahun," ucap Denny, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Denny Darko, Kamis 16 Desember 2021.
Baca Juga: Merinding! Inilah Wujud Jin Penglaris dari Oknum Pedagang Pasar di Bandung
Bahkan, kekhawatiran Denny Darko semakin menjadi tatkala ia melihat sejarah bencana yang terjadi pada tanggal 26 Desember.
Seperti tsunami Aceh, atau letusan Gunung Krakatau.
Namun, tak lupa Denny mengajak semua orang untuk berdoa dan meminta kepada Yang Maha Kuasa, agar pada tanggal 26 Desember nanti tidak terjadi apa-apa.
"Tanggal 26 mintalah pada Yang Maha Kuasa, untuk tidak terjadi apa-apa," tegasnya.
Terlepas dari berbagai ramalan mistis dan prediksi, hanya Allah SWT Yang Maha Mengetahui segala yang gaib, wallahualam.***