Geger Biaya Program Makan Siang Gratis Rp15 Ribu dari ‘Sunat’ Dana BOS, Kemenko Perekonomian Buka Suara

- 8 Maret 2024, 09:15 WIB
Kemenko Perekonomian buka suara soal wacana program makan siang gratis dari dana BOS
Kemenko Perekonomian buka suara soal wacana program makan siang gratis dari dana BOS /Anastasia Shuraeva/Pexels

 

BRAGA, MAPAY BANDUNG - Belakangan ini media sosial ramai dengan pemberitaan biaya program makan siang gratis senilai Rp15 ribu yang berasal dari anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Kabar ini pun menjadi perhatian banyak guru dan kepala sekolah, pasalnya dana BOS yang disunat untuk penyaluran program makan siang gratis dinilai tidak tepat. Guru dan masyarakat menjelaskan dana BOS hanya dapat digunakan untuk keperluan operasional sekolah seperti gaji honorer dan biaya lain.

Menanggapi kekhawatiran masyarakat dan guru terkait ‘sunat’ anggaran dana BOS untuk keperluan program makan siang gratis, Kemenko Perekonomian buka suara.

Baca Juga: Selain Menyiapkan Generasi Emas 2045, Ini Manfaat Susu pada Program Makan Siang Gratis Kata Khofifah

Menurut Dida Gardera yang juga menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis mengungkap jika pemakaian dana BOS untuk program makan siang gratis yang digagas Capres Prabowo-Gibran masih sekadar usulan semata.

Menurutnya selain anggaran dana BOS, anggaran lain dapat menjadi alokasi sumber pembiayaan.

Tak hanya memakai Dana BOS, Dida menjelaskan opsi lain yaitu subsidi energi yang dapat dijadikan sebagai program makan siang gratis. Meski begitu, kedua opsi ini masih dalam pertimbangan.

Hingga saat ini pun Kemenko Perekonomian masih melakukan pengkajian terkait opsi-opsi lain sebagai sumber anggran program makan siang gratis.

“Itu kan baru wacana-wacana,” tuturnya.

Baca Juga: Jawaban Menohok Dedi Mulyadi untuk Netizen yang Menolak Program Makan Gratis: Katanya Berpihak Wong Cilik?

Mengutip dari ANTARA, simulasi Program Makan Siang Gratis telah diselenggarakan SLTP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, pada Kamis 29 Februari 2024 silam.

Saat ujicoba, program makan siang gratis dengan nilai Rp15.000 per siswa berasal dari anggaran Pemprov Kabupaten Tangerang.

Meski begitu, Kemenko Perekonomian menjelaskan bahwa nominal anggaran untunk program makan siang gratis dapat berubah sewaktu-waktu.

Hal ini disebabkan penyesuaian kondisi perekonomian di wilayah masing-masing, harga bahan pokok, dan faktor lain yang dapat menentukan harga makan siang gratsi.

"Rp15.000-an mungkin ‘makesense’, tapi di IKN kan bisa besar," tuturnya.

Baca Juga: Geger Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis, Dedi Mulyadi Sebut Ada Hoax Sengaja Dibuat, Mengejutkan!

Tak hanya untuk anak-anak sekolah saja. Program makan siang akan diberikan kepada ibu hamil serta balita di seluruh Indonesia, hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan hingga membantu ekonomi keluarga yang tidak mampu.

Program makan siang gratis dicanangkan menarget lebih dari 80 juta Keluarga Penerima Manfaat dengan cakupan 100 persen hingga tahun 2029 mendatang.

Lebih lanjut Dida mengungkap jika program makan siang gratis yang diusung oleh Prabowo-Gibran masih dikaji ulang oleh pemerintah saat ini.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x