Total Kerusakan dan Kerugian Pasca Gempa Sulawesi Barat Capai Rp829,1 Miliar

- 28 Januari 2021, 20:48 WIB
Situasi kerusakan bangunan pasca gempa bumi di Sulawesi Barat
Situasi kerusakan bangunan pasca gempa bumi di Sulawesi Barat /BNPB.



MAPAY BANDUNG - Gempa bumi magnitudi 6,2 yang mengguncang Kabupaten Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat, berdampak pada kerusakan bangunan serta jatuhnya korban jiwa.

Data sementara BNPB per 26 Januari 2021 mencatat total kerusakan dan kerugian akibat gempa bumi di Sulawesi Barat mencapai Rp829,1 miliar.

Total kerugian tersebut teridentifikasi untuk wilayah Kabupaten Mamuju dan Majene di Provinsi Sulawesi Barat.

Baca Juga: Tegas! Moeldoko Sebut Pemerintah Tak Pernah Luntur dalam Pemberantasan Korupsi

Baca Juga: Distaru Rekrut Pemikul Jenazah, Pemakaman Covid-19 di Kota Bandung Gratis

Lebih rinci, total kerusakan dan kerugian di Majene mencapai Rp449,8 miliar. Angka tersebut dinilai dari sektor permukiman Rp365,3 M, sosial Rp76,9 M, ekonomi Rp5,13 M, lintas sektor Rp2,1 miliar dan infrastruktur Rp235 juta.

Data kerusakan di Majene meliputi rumah 4.122 unit, fasilitas ekonomi dan perkantoran 32 unit, fasilitas kesehatan 17 unit dan kantor militer 1 unit.

Sedangkan di Mamuju, total nilai kerusakan dan kerugian mencapai Rp379,3 miliar. Rincian nilai kerusakan dan kerugian sebagai berikut, permukiman Rp270,1 M, ekonomi Rp50,4 M, lintas sektor Rp39,9 miliar, sosial Rp17,4 miliar dan infrastruktur Rp1,3 miliar.

Data kerusakan di Mamuju antara lain, rumah 3.741 unit, fasilitas kesehatan 5 unit, jembatan 3 unit, Pelabuhan 1, mini market 1, perkantoran 1 dan hotel 1.

Baca Juga: Bertambah 13 Ribu Kasus, Total Kasus Terkonfirmasi Positif Corona di Indonesia Tembus 1.037.993 Jiwa

Baca Juga: Masuk Fase Erupsi Efusif, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas 36 Kali

Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Rifai mengungkapkan, pemulihan diharapkan dapat selesai pada Juni 2021 nanti, sesuai arahan Presiden Joko Widodo.

"Harapan kami, warga yang rumahnya rusak ringan dan rusak sedang, yang saya sampaikan catatan hampir 80 persen, mereka akan segera meninggalkan tempat pengungsian dan kepada mereka dana stimulan langsung kami berikan 100 persen," ujar Rifai seperti dilansir dari keterangan resmi BNPB, Kamis 28 Januari 2021.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x