MAPAY BANDUNG - Video yang memperlihatkan dua pemuda tanpa busana alias bugil mencuri kotak amal di masjid viral di media sosial.
Disebutkan peristiwa tersebut terjadi di sebuah masjid di Kayu Aro, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
Aksi mereka terekam CCTV masjid, keduanya tampak hanya memakai celana dalam dan juga mengenakan masker.
Terlihat keduanya dengan buru-buru mengangkut kotak amal tersebut.
Baca Juga: LIVE: Pernyataan Pemerintah PPKM Level 4, 3, dan 2, Ada Perubahan? Kebijakan untuk Bandung Gimana?
Rekaman CCTV menunjukkan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu 1 September 2021 pukul 01.04 WIB.
Video tersebut ramai di media sosial yang salahsatunya diunggah akun @borobudurnews, Senin 6 September 2021.
Akun tersebut menyertakan caption yang menyebut aksi mereka tanpa mengenakan baju adalah syarat supaya tidak ketahuan.
Tapi ternyata, aksi kriminal tersebut terekam CCTV masjid.
"Aksi tanpa baju ini biasanya dilakukan sebagai syarat supaya tidak ketahuan. Tapi ternyata eh ketahuan juga," tulis capiton @borobudurnews, dikutip MapayBandung.com, Selasa 7 September 2021.
Baca Juga: AHHA PS Pati Bakal Sanksi Pemain yang Main Kasar Saat Ujicoba Lawan Persiraja
Baca Juga: GEGER! Ada Warga yang Lakukan Percobaan Bunuh Diri di Flyover Pasopati Bandung
Video viral itu pun mendapat beragam komentar dari netizen.
Banyak dari mereka yang geram sekaligus tertawa melihat aksi tak lazim yang dilakukan pencuri.
"Elu berdua pada ngapa hey?? Minta banget diketawain, astaghfirullah," tulis akun @bfriyaniii.
"Dia kira serial Tuyul dan Mbak Yul. Kalo lepas baju ga keliatan, kalo pake baju baru keliatan," tulis @bfriyanii.
Baca Juga: Tega Banget! Pengemudi Ojol Ini Kena Order Fiktif Hampir Rp1 Juta, Oknum Pembeli Malah Ketawa
Ada juga netizen yang menyindir bahwa mereka adalah tuyul yang taat protokol kesehatan karena memakai masker.
"Tuyul e yo prokes, Ayo kita manusia jangan sampe kalah ketaatan prokesnya," tulis @dewifikhti.
Hingga berita ini diturunkan, dua pencuri kotak amal di Kabupaten Solok ini belum tertangkap.
Kasus ini sedang dalam penyelidikan polisi.***