Baca Juga: Baru Tahu! Ini 3 Daerah Terdingin di Indonesia, Nomor 2 Ada di Bandung Loh
Ketika diberi imbuhan ter, maka kata sayang bermakna tersayang, terkasih, dan tercinta.
Konon dahulu kala, seorang raja dari Kerajaan Galuh (Kerajaan Sunda Timur) sangat menyukai olahan bumbu udang rebon yang ditumbuk hingga halus.
Raja yang dimaksud adalah Pangeran Walangsungsang, atau Pangeran Cakrabuana, putra mahkota Prabu Siliwangi.
Saking sukanya dengan olahan bumbu udang rebon, Walangsungsang sampai meminta para pelayan untuk menggunakan terasi, dalam setiap masakan.
Baca Juga: Siap-siap Persib Bakal Kedatangan 3 Pemain Baru di Putaran Kedua, Bojan Hodak Beri Kabar Terbaru
Pernah suatu hari, seorang pelayan lupa menambahkan terasi pada masakan yang akan dihidangkan pada Walangsungsang.
Sang Pangeran pun marah besar, hanya karena bumbu makanannya tidak ditambahi bumbu favorit.