MAPAY BANDUNG - Aksi sadis seorang juru parkir (jukir) pukuli pengendara motor di Garut karena tidak membayar uang parkir, viral.
Kejadian yang terjadi di kawasan Ciwalen, Garut Kota itu terekam CCTV minimarket. Korbannya adalah petugas mekanik mesin ATM yang usai memperbaiki mesin ATM di lokasi.
Korban lalu ditarik hingga terjatuh dari sepeda motornya, kemudian dipukuli hingga tidak berdaya. Setelah ditelusuri ternyata jukir tersebut tidak resmi alias tukang parkir liar.
Baca Juga: Bandung Kota Pertama Terapkan Tilang Elektronik, Polisi: Sebulan Lagi
Kepala Dishub Garut Suherman berharap kepolisian dapat memproses hukum pelaku karena termasuk aksi penganiayaan. Terlebih lagi telah mencoreng nama baik petugas parkir yang dibina Dishub Garut.
"Diproses saja sesuai ketentuan yang berlaku, karena itu sudah di luar batas kemanusiaan," ujar Suherman dikutip dari ANTARA, Kamis 4 Februari 2021.
Ketika kejadian ini viral, Dishub Garut katanya langsung mencari identitas jukir tapi ternyata tidak terdata sebagai jukir resmi yang ditugaskan Dishub Garut.
Baca Juga: Bukan BLT BPJS Ketenagakerjaan, Pemerintah Siapkan Program Ini Untuk Insentif Pekerja
Baca Juga: SEGERA GANTI ! WhatsApp Ancam Blokir Permanen Akun yang Pakai WA GB dan Sejenisnya
"Bukan petugas kami, itu adalah premanisme, kalau itu petugas kami akan kami berhentikan, untuk itu kami harap aparat keamanan menindak tegas," tegasnya.
Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Adi Benny Cahyono menyatakan siap menindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku bagi pelaku kejahatan termasuk kasus penganiayaan oleh petugas parkir liar terhadap seorang pengendara sepeda motor.
"Kasusnya sudah kami tangani," ungkapnya.***