GUNUNG HALU, MAPAY BANDUNG - Sebuah desa yang berjarak 1 jam dari Kota Bandung ini mampu memproduksi listrik secara mandiri.
Metode menghasilkan listrik di desa ini pun terbilang tidak biasa. Pasalnya tidak banyak desa di wilayah Bandung Raya yang masih menggunakan cara tradisional dengan menjaga kelestarian alam.
Tak heran, desa ini layak menjadi percontohan lantaran para warga bahu membahu memproduksi listrik secara mandiri namun tetap menjaga kelestarian alam dengan tidak mencemari udara dan menjaga debit air.
Baca Juga: Dibangun 7 Bulan, Flyover di Bandung Ini Tampilannya Menawan, Penuh Mural Warna-warni
Dikutip dari laman ANTARA yang diakses pada Minggu 28 Januari 2024, Desa Tangsi Jaya, yang terletak di Kecamatan Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat, sempat menghadapi tantangan besar karena tidak memiliki akses listrik sejak tahun 2000 silam.
Saat itu warga bergantung pada lampu minyak untuk menerangi rumah mereka. Dengan jumlah penduduk yang terbatas dan kendala geografis, jaringan listrik konvensional tidak dapat mencapai dusun ini, terutama karena mayoritas penduduknya adalah petani.
Menghadapi situasi tersebut, warga Desa Tangsi Jaya mengambil inisiatif untuk mengatasi kebutuhan listrik mereka dengan membuat kincir air.