Network
MAPAY BANDUNG - Persentase tingkat kesembuhan pasien Corona di Kota Bandung menurun dikarenakan penambahan kasus positif baru semakin banyak.
Data hingga 21 Januari 2021, angka kesembuhan pasien Covid-19 sebanyak 5.848 orang dengan persentase 76,40 persen dari total terkonfirmasi.
"Persentase kesembuhan turun karena meningkatnya jumlah kasus konfirmasi positif yang memiliki gejala sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk proses penyembuhannya," ujar Wali Kota Bandung, Oded M Danial di Pendopo Kota Bandung, Jumat 22 Januari 2021.
Baca Juga: PSBB Kota Bandung Dilanjut Hingga 8 Februari: Buka Tutup Jalan Diperluas
Baca Juga: Unggah #DAMNCOVID-19, Chef Juna Terinfeksi Virus Corona
Selama pelaksanaan PSBB Proporsional dari 11-21 Januari tercatat terjadi penambahan kasus baru sebesar 1.324 orang, sehingga totalnya menjadi 7.654 kasus positif Corona sejak awal pandemi.
Selain itu, angka kematian akibat Covid-19 bertambah 9 kasus yang menjadikan total kematian di angka 168 kasus.
"Kendati bertambah, namun presentasi kematian di Kota Bandung menurun hingga level 2.19 persen, angka ini masih dibawah level Nasional," ucap Oded yang juga penyintas Covid-19.
Baca Juga: Bupati Sleman Positif Corona Setelah Divaksin, Tegaskan Vaksin Bukanlah Obat
Baca Juga: Pemerintah Ungkap Alasan Kenapa PSBB Jawa-Bali Diperpanjang Lagi Hingga Awal Februari
Dengan berbagai hasil parameter penilaian, saat ini Kota Bandung masih berada di zona oranya atau risiko sedang penularan virus Corona.
Oded memaparkan sejumlah faktor yang mempengaruhi peningkatan kasus baru di Kota Bandung yang berdampak dari libur panjang, antara lain adalah sebagai berikut:
- Test masif di berbagi tempat, pelaksanaan tracing dan testing
- Kepatuhan warga menurun terkait pelaksanaan protokol kesehatan
- Dampak dari aktivitas sosial di masyarakat (arisan, pernikahan, dll)
- Mulai dibukanya aktivitas sosial dan ekonomi
- Klaster penyebaran masih cukup mendominasi (perkantoran, tempat ekonomi, dll)
Oleh karena itu, Pemkot Bandung melanjutkan masa PSBB Proporsional dengan mengikuti kebijakan pemerintah pusat yang memperpanjang PSBB Jawa - Bali hingga 8 Februari 2021.***
