Network
MAPAY BANDUNG – Di Indonesia tercatat sebanyak 152 kasus penyakit ginjal akut misterius didominasi anak-anak.
Dengan rentang usia 1 hingga 8, kasus penyakit ginjal misterius ini dilaporkan berasal dari 16 provinsi.
Selain menerapkan pola hidup bersih sehat, memperhatikan warna dan frekuensi urine pada anak, konsumsi air mineral sangat penting untuk mencegah penyakit ginjal misterius yang belum diketahui penyebabnya ini.
Lantas apa yang harus dilakukan ayah bunda jika buah hati tidak menyukai air mineral?
Baca Juga: Antisipasi Penyakit Gagal Ginjal Akut Misterius pada Anak, Dinkes: Lakukan 4 Hal Ini
Dikutip MapayBandung.com dari ANTARA pada Selasa 18 Oktober 2022, dokter spesialis anak dr. Cahyani Gita Ambarsari, Sp.A (K) memberikan tips agar anak menyukai air mineral dan asupan cairan terpenuhi.
Langkah pertama yang dapat dilakukan yaitu taruh potongan buah segar ke dalam air mineral sebagai penambah rasa.
Tak hanya itu, saat membeli susu pilihlah susu sapi atau susu kedelai tanpa rasa sama sekali atau tawar.
Orangtua dapat pula memberikan air kelapa atau jus buah murni tanpa tambahan susu atau gula. Selain itu, hindari konsumsi minuman yang dapat memengaruhi kinerja ginjal lebih keras.
"Sebaiknya produk minuman seperti soda, susu, atau jus buah dengan tambahan gula dan pewarna, serta minuman berkafein, sebaiknya dihindari," ucap dr. Cahyani.
Menurut dokter yang bertugas di dari RS. Pondok Indah - Bintaro Jaya ini mengungkap jika produk minuman dengan pemanis mengandung kalori kosong.
Artinya kalori yang tersaji adalah kalori tanpa nilai nutrisi yang dapat memperberat kerja ginjal, terlebih pada balita.
Perlu dicatat jika air putih atau air mineral adalah sumber cairan terbaik karena tidak mengandung gula maupun kalori.
Ayah bunda wajib mencatat bahwa cairan yang mengandung pewarna dan manis berlebih tersebut mengandung kalori, sehingga harus dikonsumsi secara hati-hati.
Penelitian pun menunjukkan jika tambahan gula pada minuman anak merupakan salah satu penyebab kondisi berat badan berlebih disertai penyakit kronis lainnya seperti diabetes hingga penyakit ginjal.
Baca Juga: Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini, Bharada E Mengaku Tak Bisa Tolak Perintah dari Jendral Ferdy Sambo
Penyakit ginjal akut misterius pada anak pertama kali dilaporkan di Gambia, Afrika Barat.
Tercatat sedikitnya 70 anak meninggal akibat penyakit ginjal yang hingga kini masih belum terkuak penyebabnya.
Meski demikan 4 merek sirup obat batuk yang diduga menyebabkan penyakit ginjal misterius telah ditarik dari pasaran.
Keempat produk obat batuk sirup tersebut antara lain Promethazine Oral Solution, Kofexmalin Baby Cough Syrup, Makoff Baby Cough Syrup, dan Magrip N Cold Syrup.
Terkait penarikan sirup obat batuk di Gambia, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI memastikan empat produk obat batuk sirup mengandung paracetamol yang diproduksi dari India tersebut tidak terdaftar di Indonesia.***
