Cara Mengobati 5 Jenis Jerawat Parah Bernanah Kata dr. Ema Surya Pertiwi, Segera Lakukan Sebelum Terlambat

- 2 Juni 2022, 11:15 WIB
Ilustrasi wajah berjerawat/foto: pixabay
Ilustrasi wajah berjerawat/foto: pixabay /

MAPAY BANDUNG – Jerawat parah bernanah atau biasa disebut jerawat meradang dapat dialami siapa saja.

Menurut dr. Ema Surya Pratiwi, mengobati jerawat parah bernanah harus segera dilakukan agar bakteri pada jerawat tidak menyebar ke permukaan kulit.

Jika dibiarkan, jerawat pada kulit wajah akan semakin menyebar dan diperlukan penanganan sistemik pada wajah.

Baca Juga: Keran Bocor Seperti Ini Harus Diwaspadai, Itu Tanda Sihir Gagal Kata Ahli Spiritual

Baca Juga: dr. Saddam Ismail Ungkap 1 Kebiasaan yang Jadi Pantangan Bagi Penderita Asam Lambung, Jangan Dilanggar!

Mengobati jerawat parah bernanah harus segera dilakukan untuk mencegah timbulnya bekas luka dan penampilan yang semakin rusak.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Emasuperr pada Rabu 1 Juni 2022, berikut 5 jenis jerawat parah bernanah dan cara mengobati dari dr. Ema Surya Pertiwi.

1. Papul

Papul adalah jerawat meradang yang berasal dari komedo yang tidak segera diobati, kondisi jerawat ini akan semakin membesar karena terinfeksi bakteri.

Baca Juga: Buah Bisa Bantu Mengatasi Penyakit Lambung, Konsumsi Saat Asam Lambung Kambuh Kata dr. Saddam Ismail

“Jadi tubuh kalian melakukan perlawanan dengan membuat kulit menjadi bentol-bentol atau merah-merah gitu,” kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Ketika jerawat Papul tidak diobati, maka tubuh akan mengumpulkan sel darah putih yang bertugas melawan bakteri tersebut.

2. Pustul

Sedangkan Pustul adalah kelanjutan dari jerawat Papul, yang membedakan adalah nanah pada jerawat sudah berada di permukaan kulit.

Baca Juga: Asam Lambung Naik? Tenang, Coba Stabilkan dengan Konsumsi 4 Jenis Makanan Ini Kata dr. Zaidul Akbar

Baca Juga: Inilah Resep Ampuh dan Alami untuk Atasi Asam Lambung ala dr. Zaidul Akbar, Konsumsi Secara Rutin

“Jadi yang kalian lihat jerawat yang ada putih-putihnya, maka itu sudah berubah menjadi pustul,” ucap dr. Ema Surya Pertiwi.

Pustul disebabkan sistem imun tubuh yang tidak mampu memerangi bakteri penyebab peradangan kulit.

Untuk mengobati jerawat Papul dan Pustul, cukup diobati dengan salep-salep jerawat yang mampu membuat sel kulit mati terkelupas seperti.

Kandungan salep obat jerawat seperti sulfur, asam salisilat, asam asetat, AHA, dan benzoil peroksida, terbukti ampuh mengobati jerawat tersebut.

Baca Juga: 10 Ciri Keturunan Raja Zaman Dahulu Menurut Primbon Jawa, Salahsatunya Punya Sikap Seperti Ini

3. Nodul

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, satu diantara jenis jerawat yang cukup parah dan perlu penanganan ekstra adalah Nodul.

Nodul adalah gejala pada jerawat yang membuat nanah tersumbat pada lapisan paling bawah kulit dan bakteri terperangkap di dalamnya.

“Nodul itu jerawat meradang, merah, sakit kalau dipegang, dan akan terlihat di pipi kalian,” ujarnya.

Baca Juga: Awas Ular Masuk Rumah, Benarkah Tanda Sihir? Begini Kata Ustadz Muhammad Faizar, Serem Banget

4. Kista

Sedangkan jerawat Kista adalah jerawat yang berasal dari jerawat Nodul dengan bakteri yang telah menyebar ke pori-pori.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, jerawat Kista adalah jerawat yang sering menimbulkan bekas luka pada wajah

Pengobatan jerawat Nodul dan Kista lebih sulit dibandingkan jerawat inflamasi lainnya karena salep anti radang tidak mempan untuk membuat jerawat kempes.

Baca Juga: Hindari Sekarang! Risiko Asam Lambung Naik Lebih Tinggi Saat Merokok Setelah Makan Kata dr. Saddam Ismail

Baca Juga: 3 Binatang Perantara Sihir dan Sekutu Setan, Salah Satunya Bikin Melongo, Ustadz Faizar Sebut Banyak di Rumah

Satu cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan jerawat Nodul dan Kista adalah mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.

“Kalian harus banyak makan serat, minum air putih, menghindari makanan mengandung susu, telur, keju, dan menjaga daya tahan tubuh,” ucapnya.

5. Jerawat kombinasi pada satu wajah

Sedangkan kondisi wajah dengan jerawat yang cukup parah adalah jerawat kombinasi.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, obat-obatan seperti salep saja tidak cukup untuk mengobati jerawat kombinasi.

Baca Juga: Kejamnya Efek Sihir Makanan, Ustadz Faizar Sebut Bisa Sebabkan Kelumpuhan, Berikut Tanda-Tandanya

Jerawat parah pada permukaan wajah dapat diobati secara sistemik dan menyeluruh melalui resep tertentu yang diberikan dokter.

Pengobatan sistemik ini harus diawasi oleh dokter terutama untuk ibu hamil, menyusui, anak-anak, dan orang yang sensitif terhadap obat-obatan.

“Obat minum antibiotik dan anti radang itu berguna bagi tubuh kalian untuk melawan seluruh bakteri tersebut,” ujarnya.

Baca Juga: Hipertiroid Mudah Diatasi dengan Resep Ampuh Ala dr. Zaidul Akbar Ini, Mulai Rutinkan

Tetapi apabila obat-obatan tersebut tidak menunjukkan reaksi kesembuhan, maka dokter akan mengecek kondisi hormon.

“Kalau misalnya hormonnya terganggu, mau dikasih obat seperti apa pun akan tetap susah hilangnya,” tandasnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah