Network
Yang menjadi masalah, adalah sebagian orang belum mengerti metabolisme lemak seperti apa sehingga secara terus menerus menimbun lemak dan membuat obesitas.
“Glukosa kalau nggak dimakan atau nggak terpakai jadi glikogen, dan glikogen kalau tidak terpakai jadi lemak,” ujar dr. Zaidul Akbar.
Seven Days Challenge JSR sendiri merupakan sebuah program pola makan sehat selama 7 hari.
Cara ini dilakukan dengan menghentikan konsumsi makanan seperti nasi putih, makanan yang berbasis tepung, gula pasir, dan makanan yang digoreng atau gorengan.
“Jadi kita itu membiasakan untuk dalam seminggu emang nggak ada yang tadi 4 itu (nasi, tepung, gula pasir dan minyak atau gorengan). Jadi ini kita betul-betul mengkondisikan kaya singa lapar, maka lama-lama lemak akan rontok dengan sendirinya,” ujar dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bandung Minggu Ini dari 16 Sampai 22 Mei Beserta Syarat dan Biaya
Kemudian dengan Seven Days Challenge JSR, dr. Zaidul Akbar menyebutkan lemak akan rontok dengan sendirinya. Asalkan benar-benar mengenal konsep tersebut dan disiplin menjalankannya.
Sehingga dengan Seven Days Challenge JSR ini tidak harus diet, hanya cukup dengan mengurangi saja karbohidrat yang ada dalam makanan sehari-hari, maka lemak akan rontok dengan sendirinya.
Selain itu, dr. Zaidul Akbar menambahkan, agar mengganti ¾ isi piring dengan buah dan sayur ditambah konsumsi air putih perhari 2-3 liter.***
