Network
dr. Saddam Ismail menyebutkan, bahwa urin berbau kopi tidak membahayakan, karena antioksidan dan kafein yang ada pada kopi akan mempengaruhi urin seseorang.
“Asalkan jangan minum kopi berlebihan atau terlalu banyak,” ujar dr. Saddam Ismail, seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Saddam Ismail pada Sabtu 12 Februari 2022.
Baca Juga: Polresta Bandung Berlakukan Ganjil Genap Hingga Besok, Simak Ketentuannya
dr. Saddam Ismail menerangkan jika seseorang dalam kondisi seperti ini, yakni urinnya berbau kopi sebaiknya stop dulu konsumsi kopi.
Dengan perubahan bau urin tersebut jika terus-terusan mengkonsumsi kopi, maka akan mempengaruhi frekuensi kencing, bau urin hingga warna urin.
“Untuk satu hari penuh disarankan konsumsi kopi maksimal 3 cangkir kopi per hari,” tutur dr. Saddam Ismail.
dr. Saddam Ismail juga menjelaskan mengenai tanda-tanda lain seseorang yang berlebihan mengkonsumsi kopi.
Ia menuturkan bahwa orang yang berlebihan minum kopi akan membuat kafein menjadi banyak, sehingga membuat overdosis kafein dan kondisi ini harus diwaspadai.
Baca Juga: Tak Perlu Penglaris Dagangan, Singkirkan 5 Benda Penghalang Rezeki Ini Agar Toko Semakin Ramai
Karena menurut dr. Saddam Ismail, saat seseorang overdosis kafein bukan hanya bau dan warna urin yang berubah, tetapi juga dapat menyebabkan sakit kepala, gelisah, mual muntah, insomnia kronis, nyeri dada, sering buang air kecil, dehidrasi, detak jantung cepat, sulit bernafas, hingga halusinasi.
