Catat! Penyebab Kolesterol Tinggi dan Timbul Nyeri Kata dr. Saddam Ismail

26 Juni 2023, 15:00 WIB
caption: ilustrasi, alzheimer, benarkah dapat disebabkan oleh kolesterol dan gangguan usus?/freepik /

 

MAPAY BANDUNG - Ada beragam hal yang bisa menyebabkan kolesterol tinggi dan menimbulkan rasa nyeri dalam tubuh.

Untuk itu, dr. Saddam Ismail seorang dokter yang juga healthy vlogger mengungkap makanan yang harus dihindari jika tak ingin menderita nyeri dan kolesterol.

Sebagaimana diketahui, kolesterol adalah senyawa lemak yang dihasilkan oleh tubuh dan juga berasal dari bahan hewani. Terlalu tingginya kolesterol akan menyebabkan beragam pemnyakit.

 

Kolesterol sendiri juga sebenarnya datang dari pola hidup seseorang termasuk pola makannya. Ada banyak sumber hewani atau bahan hewani penyumbang lemak jenuh. Ditambah, salahnya pengolahan bahan tersebut dapat membuat kandungan kolesterol dalam bahan malah bertambah.

dr. Saddam Ismail, lewat video Youtube-nya yang dilansir MapayBandung.com Senin 26 Juni 2023, bagikan beberapa pantangan yang harus dihindari oleh orang-orang pengidap kolesterol tinggi.

Baca Juga: Anti Gagal! Resep Praktis Bikin Mie Setan yang Pedas dan Gurih ala Devina Hermawan

1. Kulit

Kulit memang dikenal sebagai makanan favorit banyak orang, terutama kulit krispi yang renyah dan gurih. Nyatanya, kulit hewan, seperti kulit ayam, bebek, atau hewan lainnya, mengandung tinggi lemak jenuh.

2. Tinggi lemak trans

Makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat LDL dan trigliserida dalam tubuh. Makanan yang mengandung banyak lemak ini biasanya adalah makanan cepat saji, makanan olahan, margarin, makanan dengan minyak hidrogenasi, dan makanan yang digoreng dalam minyak yang digunakan berulang kali.

3. Udang

Udang dan sejenisnya mengandung kolesterol tinggi dibandingkan dengan makanan laut lainnya. Apabila tetap ingin mengonsumsi udang atau lobster, pastikan untuk memperbanyak asupan sayur dan buah-buahan bersama dengan konsumsi udang tersebut.

Baca Juga: Resep Krengsengan Kambing Khas Surabaya, Hidangan Nikmat Untuk Idul Adha 2023

4. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji umumnya tinggi kolesterol, lemak jenuh, kalori, dan garam. Mengonsumsi makanan cepat saji terlalu banyak dapat meningkatkan risiko obesitas, tekanan darah tinggi, gangguan jantung, dan diabetes. Selain itu, makanan cepat saji lebih banyak mengandung nutrisi yang berlebihan dan tidak seimbang.

5. Goreng-gorengan

Menggoreng makanan umumnya membuatnya lebih renyah dan gurih, tetapi proses penggorengan ini juga meningkatkan kandungan kalori dan lemak jenuh pada makanan tersebut.

Minyak goreng yang kita gunakan merupakan faktor bertambahnya kalori tersebut, apalagi ketika mengolah makanan yang memang sudah memiliki kandungan kalori tinggi.

Selain itu memakai minyak goreng secara berulang apalagi yang sudah menghitam membuat kadar kalori makin tinggi. Sehingga tidak baik untuk kesehatan jantung.

Itu tadi merupakan beberapa pantangan yang harus dihindari oleh orang pengidap kalori tinggi. Untuk menjaga kolesterol tetap normal, pertimbangkan untuk merubah gaya hidup dan pola makan termasuk memasak makanan menjadi dikukus, direbus, atau dipanggang.

Hal tersebut akan membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.***(Zielda Vestalira Maharani/Job Training)

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler