MAPAY BANDUNG – Berikut tiga tips untuk meningkatkan etos kerja dan produktivitas saat berpuasa.
Sudah diketahui bahwa Ramadhan merupakan bulan penuh keberkahan dan rahmat. Selain itu, Ramadhan juga menjadi waktu yang tepat untuk memperbaiki diri, termasuk dalam hal meningkatkan etos kerja dan produktivitas.
Sebab, pada bulan ini semua umat muslim berpuasa sepanjang hari, sehingga dianjurkan dan diajarkan untuk memiliki ketahanan fisik serta mental yang kuat agar tetap bisa bekerja dengan baik.
Baca Juga: Menu Wajib Lebaran, Catat Resep Ketupat Sayur Bakso Praktis ala Devina Hermawan
Puasa bukanlah alasan untuk bermalas-malasan, namun saat puasa kita seharusnya menjadi motivasi untuk meningkatkan produktivitas dan etos kerja. Lalu bagaimana meningkatkan etos kerja dan produktivitas saat berpuasa?
Dilansir MapayBandung.com dari NU Online pada Rabu 5 April 2023, berikut tiga tips meningkatkan etos kerja dan produktivitsa saat berpuasa di bulan Ramadhan.
1. Bersyukur atas pekerjaan yang dimiliki
Saat berpuasa Ramadhan, kita diajarkan untuk bersyukur atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT, termasuk pekerjaan yang dimiliki. Anugerah nikmat yang kita terima dalam kehidupan tidaklah bisa dihitung.
Baca Juga: 3 Tempat Kuliner Hits yang Cocok untuk Bukber di Bandung, Lengkap dengan Harganya
Dalam Al-Qur’an ditegaskan:
Artinya: “Jika kalian menghitung nikmat Allah, niscaya kalian tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (Q.S. An-Nahl: 18).
Dengan bersyukur kita akan merasa tenang dalam kehidupan dan akan bekerja dari dalam hati. Tidak bekerja dalam tekanan dengan target-target yang tidak bisa dijangkau.
Hakikat dari puasa juga ialah pengendalian diri agar tidak menghalalkan segala cara untuk meraih apa yang diinginkan. Ramadhan harus menjadi momentum bersyukur dan qanaah pada apa yang telah dikaruniakan Allah kepada kita.
Baca Juga: Resep Bongko Kopyor Takjil Khas Gresik Jawa Timur yang Otentik
2. Menjaga dan mengatur waktu dengan baik
Saat berpuasa, waktu menjadi sangat berharga karena kita harus membaginya antara bekerja, beribadah, dan beristirahat. Oleh karena itu, kita perlu mengatur waktu dengan baik agar tidak terbuang sia-sia.
Dalam Al-Qur’an Allah SWT berfirman:
Artinya: “Demi masa, sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal salaeh serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran” (Q.S. Al-Asr: 1-3)
3. Menjaga kesehatan tubuh dan pikiran
Ketika kita berpuasa, tubuh dan pikiran menjadi lebih rentan terhadap kelelahan dan dehidrasi. Karena itu, kita perlu menjaga kesehatan tubuh dan pikiran dengan cara mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi serta melakukan olahraga ringan di waktu yang tepat.
Baca Juga: Hore! Jaga Bandung Aman dan Kondusif, Tim Prabu Polrestabes Bandung Kembali Diaktifkan
Dengan tubuh yang tetap sehat, kualitas pekerjaan kita akan tetap terjaga walaupun secara kuantitas mungkin berkurang dari hari-hari biasa.
Dari penjelasan ini dapat disimpulkan bahwa bekerja adalah sebuah amalan yang dianjurkan dalam Islam. Allah SWT menganjurkan kita untuk bekerja keras dan berusaha mencari rizki halal dengan sungguh-sungguh.
Dalam hal bekerja, kita harus selalu menjaga etos kerja dan meningkatkan produktivitas kita agar dapat mencapai kesuksesan dalam dunia dan akhirat termasuk saat kita puasa di bulan Ramadhan. (Zahra Pajriyanti Al`Husna/ Job Training)***