MAPAY BANDUNG – Satu diantara hiasan yang marak ditemukan pada gapura 17 Agustus adalah rumbai merah dan putih.
Membuat rumbai yang asal-asalan untuk gapura 17 Agustus akan membuat kumuh dan terlihat tidak cantik.
Dengan mengetahui teknik membuat rumbai yang benar, ayah bunda di rumah dapat memeriahkan suasana 17 Agustus tanpa perlu mengeluarkan biaya yang besar.
Bahkan dapat mengajarkan pada anak-anak untuk meningkatkan keterampilan serta seni kerajinan tangan dari bahan-bahan yang mudah didapat.
Dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Endah Rosiani pada Minggu 7 Agustus 2022, berikut bahan dan langkah membuat hiasan rumbai gapura untuk 17 Agustus.
Alat-alat yang dibutuhkan:
- Gunting.
- Benang kasur.
- Jarum strimin.
- Selotip bening.
- Sedotan berwarna merah dan putih.
- Kantong plastik warna merah dan putih ukuran apa saja.
Langkah membuat hiasan rumbai untuk 17 Agustus sangatlah sederhana:
1. Potong bagian pegangan dan bagian bawah pada kantong plastik.
2. Buka kantong plastik kemudian rapikan dari berbagai lipatan kemudian gunting di salah satu sisinya.
3. Lipat dua ke arah dalam kemudian bagian yang dipotong di lipat ke arah dalam.
4. Dilanjutkan dengan melipatnya menjadi dua bagian lalu gunting kembali namun tidak sampai putus.
5. Lipat beberapa kali hingga mendapat ukuran rumbai yang diinginkan.
6. Rapikan kemudian pelintir ke arah kanan dan kiri lalu rekatkan dengan selotip bening.
7. Gabungkan rumbai tersebut dengan benang strimin. Cara mudahnya, masukkan jarum melalui lubang yang terlihat pada plastik rumbai.
8. Untuk menutupi benang strimin, gunakan sedotan dengan warna merah atau putih. Fungsi sedotan akan memberikan perlindungan pada benang kasur dari sengatan matahari dan hujan.
Bagaimana, mudah bukan? Kreasi membuat rumbai untuk hiasan 17 Agustus ini sangat singkat, dapat dilakukan semua usia, dan tidak menggunakan bahan berbahaya seperti cat atau lem.
Selain dipakai untuk hiasan gapura dan rumah saat hari kemerdekaan 17 Agustus, rumbai-rumai cantik ini dapat pula digunakan sebagai hiasan baju karnaval berbahan daur ulang.***