MAPAY BANDUNG - Sobat sehat, ada beberapa kebiasaan yang bisa sebabkan kolesterol tinggi menurut healthy vlogger dr. Saddam Ismail.
Kebiasaan pemicu kolesterol tinggi itu sering sekali dilakukan oleh banyak orang, bahkan salah satunya jadi kebiasaan sejuta umat.
dr. Saddam Ismail berpesan, jangan biarkan kolesterol tinggi menumpuk dalam tubuh, karena bisa tingkatkan serangan jantung.
Baca Juga: Detox Perut Buncit dan Kolesterol Minum 2 Ramuan Herbal Kata Zaidul Akbar, Nomor 1 Sangat Lezat
Jadi, penting sekali bagi kita untuk hentikan berbagai kebiasaan buruk yang kerap memicu kolesterol tinggi.
Dokter berkacamata itu mengatakan, ada 4 kebiasaan buruk pemicu kolesterol.
Dilansir MapayBandung.com dari YouTube Saddam Ismail, Selasa 24 Mei 2022, berikut daftarnya:
1. Rebahan
Rebahan atau kurang aktivitas fisik merupakan salah satu penyebab kolesterol tinggi menurut dr. Saddam Ismail.
Baca Juga: Jangan Diusir, 6 Hewan Ini Beri Tanda Penghuninya Akan Dapat Rezeki Jika Masuk ke Rumah
Selain itu, orang-orang yang duduk terlalu lama saat bekerja juga berpotensi mengalami kolesterol tinggi.
Menurut dr. Saddam Ismail, kurangnya gerak tubuh hanya akan memanjakan lemak yang ada.
Artinya, proses pembakaran yang seharusnya terjadi, pada akhirnya malah terhambat dan terjadilah penimbunan lemak.
“Kurang aktif bergerak, tambah malas bergerak, jadi penyebab kolesterol naik,” ungkapnya.
Baca Juga: Pemkot Bandung Bagi Ilmu Smart City dan Pelayanan Publik Prima ke Wali Kota Padang
Apalagi saat malas-malasan kita malah mengonsumsi makanan berlemak dan tinggi kalori, tentu akan mempercepat proses penimbunan lemak.
2. Pertambahan usia
Semakin bertambah usia, bertambah pula risiko mengalami kolesterol tinggi jelas dr. Saddam Ismail.
Sebab, metabolisme tubuh yang biasanya bekerja optimal, akan mengalami penurunan fungsi.
“Saat bertambah usia, metabolisme tubuh akan turun,” jelasnya.
Baca Juga: Lakukan Hal Ini Sebelum Makan untuk Menarik Rezeki, Pastikan Menghadap Pintu Masuk Rumah
Maka wajar, semakin tua usia semakin tinggi juga risiko kolesterol tinggi.
“Kolesterol tinggi mudah meningkat bagi usia tua dibandingkan usia muda,” lanjutnya.
3. Berat badan berlebih
Kita semua tahu, berat badan berlebih dan kolesterol tinggi ibarat paket yang tak bisa dipisahkan.
Karena keduanya saling berkaitan satu sama lain. Jika seseorang memiliki berat badan berlebih, otomatis ia akan terkena kolesterol tinggi.
“Berat badan berlebih atau obesitas, jadi penyebab kolesterol tinggi,” ungkapnya.
Ada beberapa alasan mengapa seorang yang bertubuh gemuk, lebih rentan terkena kolesterol.
Mereka bisanya gemar mengonsumsi makanan tidak sehat, banyak makan, kurang aktivitas serta kurang olahraga.
Sebetulnya, berat badan berlebih tak hanya sebabkan kolesterol saja.
dr. Saddam Ismail mengatakan, orang bertubuh gemuk lebih mudah terkena penyakit jantung, darah tinggi, serta diabetes melitus.
4. Pola makan tidak sehat
Seperti yang telah disinggung pada poin nomor 3, mengonsumsi makanan tidak sehat bisa sebabkan kolesterol tinggi.
Baca Juga: Capaian Vaksin Dosis 2 Capai 70% Kabupaten Garut Kembali Turun ke Level 1
Ada satu makanan yang sangat dipantrang karena bisa sebabkan kolesterol, makanan tersebut mengandung lemak jenuh.
“Makanan kaya lemak jenuh bisa sebabkan kolesterol,” ujarnya.
Makanan yang tinggi lemak jenuh hanya akan menimbulkan penimbunan lemak di dalam tubuh.
Selain lemak jenuh, glukosa juga bisa meningkatkan kadar kolesterol.
Baca Juga: Akibat Ini Dirasakan jika Susuk Luntur, Seram! Bukannya Cantik Malah Jadi Amit-Amit
Karena gula akan diubah menjadi kalori saat dikonsumsi.
Sebaiknya, kita perbanyak konsumsi lemak baik atau lemak sehat jelas dr. Saddam Ismail.
Salah satu lemak sehat yang wajib dikonsumsi, adalah buah alpukat.
“Buah alpukat ini perlu dikonsumsi, jangan dibatasi,” imbuhnya.
Itulah beberapa penyebab kolestrol tinggi menurut dr. Saddam Ismail.
Bagi yang terlanjur terkena kolesterol tinggi, dr. Saddam Ismail bagikan solusi ampuh atasi kolesterol, berikut caranya:
1. Mengonsumsi teh hijau
Minuman pertama yang dikenal ampuh turunkan kadar kolesterol adalah teh hijau.
Menurut dr. Saddam Ismail, teh hijau mengandung catechim dan polifenol.
Kedua senyawa tersebut mampu melindungi jantung serta menurunkan kadar kolesterol.
“Dengan mengonsumsi teh hijau, kadar kolesterol bakal turun,” jelasnya.
Jika kadar kolesterol turun, maka kita akan terhindar dari risiko serangan jantung akibat kolesterol tinggi.
Baca Juga: Cukup Sediakan 1 Bahan Ini untuk Deteksi Makhluk Halus di Rumah Kata Ahli Spritual, Mudah Dilakukan
2. Jus apel
Jus apel mengandung serat dan polifenol yang cukup tinggi.
Kandungan tersebut juga ampuh menurunkan kadar kolesterol.
“Polifenol yang terdapat pada jus apel mampu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL),” terangnya.
Jika kadar kolesterol berhasil diturunkan, bukan hanya terhindar dari serangan jantung saja, melainkan dari risiko stroke.
Baca Juga: 5 Weton Ini Sering Jatuh Bangun Plus Banyak Penderitaan, tapi Ujungnya Kaya Raya dan Hidup Bahagia
“Saat kolesterol turun, kita terhindar dari sakit stroke dan jantung koroner,” imbuhnya.
Meski bisa menurunkan kadar kolesterol, namun jus apel tak serta merta menekan kadar kolesterol jahat.
dr. Saddam Ismail menyarankan agar jus apel dikonsumsi sebagai pendamping obat yang disarankan dokter.
3. Jus delima
Dibanding apel dan teh hijau, buah delima mengandung polifenol yang sangat tinggi.
Kandungan tersebut tentu sangat ampuh menekan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Menurut dr. Saddam Ismail, buah delima bisa diolah menjadi jus.
Ada beberap khasiat lain dari jus delima, seperti menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko stroke.
4. Susu kedelai
Minuman yang diolah dari kacang kedelai ini juga ampuh turunkan kadar kolesterol jahat.
“Mengonsumsi susu kedelai secara rutin, dapat membantu turunkan kadar kolesterol jahat,” ujar dr. Saddam Ismail.
Jadi jangan malas konsumsi susu kedelai secara rutin ya.***