Mengenal Bendera Penilaian pada Lomba Burung Perkutut, Ingin Jadi Juara? Rahasia Ada di Sini

- 7 Juli 2022, 10:00 WIB
Mengenal bendera penilaian burung perkutut.
Mengenal bendera penilaian burung perkutut. /YouTube Universitas Perkutut Indonesia

MAPAY BANDUNG – Pencinta perkutut pemula tentu masih kebingungan dengan bendera penilaian yang dipakai pada lomba.

Sebelum ikut serta pada lomba burung perkutut, alangkah baiknya untuk mengenal jenis dan perbedaan bendera yang digunakan selama proses penilaian.

Persatuan Pelestari Perkutut Seluruh Indonesia (P3SI) mengungkap bendera serta atribut lain yang dipakai untuk lomba burung perkutut harus dipahami kicau mania.

Baca Juga: Bila Berjumpa Tawar dan Langsung Bawa Pulang, Ini 5 Burung Perkutut Langka yang Jarang Diketahui

Alasannya agar pemilik burung perkutut tidak kebingungan dan mengetahui sejauh mana nilai yang diberikan selama perlombaan berlangsung.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Universitas Perkutut Indonesia pada Kamis 7 Juli 2022, selama perlombaan burung perkutut berlangsung terdiri dari 4 babak.

Pada tiap babaknya memakan waktu sekitar 30-40 menit tergantung momen dan event yang diselenggarakan panitia lomba kicau burung perkutut.

Baca Juga: Segera Lepas Jika Perkutut Sering Bersuara di Waktu ini, Meski Gacor Itu Tanda Energi Negatif

Selama babak perlombaan, suara kicau burung perkutut akan dinilai mulai dari suara depan, tengah, dan belakang.

Bendera yang digunakan saat lomba biasanya berbentuk segiempat seperti tempe atau berbentuk segitiga.

Setelah burung perkutut berkicau sempurna, pada babak pertama juri akan memberikan bendera berwarna kuning yang bernilai 42.

Baca Juga: Pasti Seru! Inilah 5 Drama Korea Perpaduan Antara Aksi dan Romansa, Ada Flower of Evil

Dilanjutkan dengan babak kedua dengan durasi lomba yang sama, hanya saja juri akan memberikan bendera berwarna hijau.

Babak ketiga bendera yang diberikan berwarna putih, dan diakhiri dengan babak keempat dengan bendera warna merah yang artinya perlombaan telah berakhir.

Penggunaan bendera tempe ini hanya diberikan pada perkutut yang berbunyi hanya 1 kali dalam 1 tarikan saja.

Apabila burung perkutut berbunyi lebih dari sekali, maka diberikan bendera koncer (rumbai) sesuai dengan babaknya.

Baca Juga: 15 Nama Bayi Perempuan 3 Suku Kata yang Islami Berarti Pembawa Rezeki, Sholehah dan Juga Tidak Pasaran

Ilustrasinya, apabila burung perkutut pada kerekan nomor 3 berbunyi 2 kali pada babak pertama maka juri akan memberikan bendera tempe dan bendera koncer satu warna.

Tentu saja koncer ini adalah nilai tambahan yang diberikan juri. Normalnya burung perkutut diberi nilai 42, koncer akan menambahkan nilai sebanyak 0,5 pada babak tersebut.

Jika burung perkutut pada kerekan 3 kembali berbunyi dan terlihat gacor, koncer diganti dengan dua warna dengan tambahan 0,25 (seperempat).

Baca Juga: Dosa Satu Tahun Dihapuskan dengan Puasa Tarwiyah Jumat 8 Juli 2022, Begini Niat, Cara dan Keutamaan

Tambahkan lagi 0,25 jika burung tersebut dirasa paling menonjol dan mengganti koncer dengan tiga, empat, atau lima warna.

Pada akhirnya jika ada 3 burung perkutut yang mendapat nilai yang sama 42,75 maka asisten mengusulkan kepada juri dengan menambahkan bendera berwarna biru sebagai tanda burung yang dimaksud adalah yang terbaik pada babak tersebut.

Bendera biru yang dijadikan sebagai usul oleh asisten juri akan dilihat oleh juri utama, jika dianggap layak maka juri akan memberikan bendera hitam sebagai tanda nilai sempurna pada babak pertama.

Baca Juga: RESMI! Perwal PPKM Direvisi, Warga Bandung Wajib Vaksin Booster Jika Hendak Masuk ke Mall

Setelah babak pertama usai, juri mencatat semua nilai yang ada pada kerekan burung perkutut.

Sementara itu asisten juri mengambil semua bendera terkecuali perangkat bendera tanda bunyi (kuning, hijau, putih, dan merah).

Itulah penilaian yang dilakukan pada babak pertama. Pada babak kedua hingga keempat, penilaian burung perkutut tidak jauh berbeda.

Yang membedakan hanyalah bendera tanda suaranya saja yaitu hijau, putih, dan merah.

Baca Juga: Bolehkah Bagian Hewan Kurban Diambil Oleh Pemiliknya? Buya Yahya: Jika Niatnya Seperti Ini Maka Wajib Diganti

Setelah mencatat semua nilai dari babak pertama hingga keempat, maka juri menentukan pemenang lomba burung perkutut tersebut.

Perlu dicatat jika konsistensi bunyi sangatlah penting pada lomba burung perkutut. Jika burung kesayangan Anda hanya bagus di babak keempat saja dan mendapat koncer 5 warna, hal tersebut akan sia-sia jika tiga babak sebelumnya tidak konsisten.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah