MAPAY BANDUNG - Kabar perselingkuhan Ayus Sabyan dan Nissa Sabyan kian santer terdengar.
Dalam beberapa tayangan video, Ayus kedapatan memanggil Nissa Sabyan dengan sebutan 'Umi'.
Ayah Nissa Sabyan, Komar buka suara mengenai hal ini. Ia menjelaskan 'Umi' adalah panggilan keseharian anaknya.
Baca Juga: Anaknya Dituding Pelakor, Ayah Nissa Sabyan: Itu Gak Bener, Saya Tahu Betul
"Ini kan rame nih masalah (panggilan) 'Umi'. Jadi booming nih 'Umi'. Sebenarnya mah saya juga manggilnya 'Umi'. Setelah ada Sabyan aja, udahlah pakainya nama Nissa Sabyan gitu kan," ujar ayah Nissa Sabyan seperti dikutip mapaybandung.com dari kanal YouTube Hitz Infotainment , Senin 22 Februari 2021.
Ia pun menjelaskan, sebagai orang tua sering kali menasihati dan mendoakan putrinya sebelum atau sesudah berangkat untuk melakukan aktivitas sebagai seorang musisi.
"Kalau saya sih yang namanya sama umi ya, itu setiap kali dia pulang itu nggak kurang-kurang nasehatnya. Berangkat, jangan lupa jangan meninggalkan salat, bapak doa selalu gak kurang-kurang, sehat, selamat dan panjang umur. Itu doa dari orang tua," imbuh Komar.
Baca Juga: Ridwan Kamil: Jangan Kaget Kalau Ada Mobil Vaksinasi Muter-muter Jemput Lansia
Baca Juga: Ayus Angkat Bicara Soal Isu Selingkuh dengan Nissa Sabyan, Minta Maaf Terbuka di Media Sosial
Sebelumnya Ayus Sabyan menyampaikan permohonan maaf secara terbuka atas kehilafannya, dalam sebuah video.
Selain meminta maaf, Ayus Sabyan juga memohon doa dan harapan agar dapat menjalani hidup dengan lebih baik. Video ini dianggap berbagai pihak sebagai sebuah pengakuan.
Komar pun menjawab saat ditanya wartawan mengenai video tersebut.
Ia menganggap itu soal pribadi, karena Nissa Sabyan biasa saja dalam menanggapinya. Ayahnya merasa tidak ada persoalan yang terjadi karena tidak ada gelagat aneh dari Nissa Sabyan putrinya.
"Kalau saya sebagai orang tua manusiawi ya, itu pribadi sifatnya nggak sampai sejauh itu ke sana," katanya.
"Sebab begini, kalau buat saya ya, putri saya Nissa ini atau umi ini, ya biasa-biasa saja, jadi nggak ada apa. Namanya gaya-gaya yang aneh atau yang kelihatannya gimana. Kan kalau misalnya ada persoalan itu, kelihatannya beda gitu. Ini kan gak, ini biasa saja," pungkas Komar.***