Bahagianya Fransiskus, Korban Longsor NTT yang Diberi Jaket Langsung oleh Presiden Jokowi

- 10 April 2021, 12:54 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan jaketnya pada warga saat kunjungannya di Lembata NTT Jum'at 9 April 2021.
Presiden Jokowi saat memberikan jaketnya pada warga saat kunjungannya di Lembata NTT Jum'at 9 April 2021. /- Foto : tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden

MAPAY BANDUNG - Fransiskus Adeuran, warga Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini tak kuasa menahan haru dan bahagia usai diberi jaket secara langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Fransiskus merupakan salah satu korban bencana longsong dan banjir bandang di daerah tersebut.

Presiden Jokowi sendiri datang langsung ke lokasi bencana di Lembata, pada Jumat 9 April 2021.

Selain meninjau lokasi, dia juga menyempatkan melaksanakan salat Jumat di sana.

Dalam video yang diunggah di kanal Youtube Sekteriat Presiden, tampak Presiden Jokowi memberikan dan memakaikan jaketnya yang berwarna merah kepada Fransiskus.

"Mungkin bapak presiden melihat saya memanggil namanya secara langsung dari dekat, mungkin saya dilihat paling semangat dan saya dipanggil untuk diberikan jaket secara langsung," kata Fransiskus.

Baca Juga: Larangan Mudik Lebaran 2021, Pengamat Sebut Wajib Ada Kompensasi Bagi Pelaku Usaha Transportasi

Baca Juga: Link Streaming Vincenzo Episode 15, Lengkap dengan Sinopsisnya yang Tayang Malam Ini

"Senang sekali, terima kasih banyak kami sangat mencintai bapak presiden," sambungnya.

Fransiskus mengaku, pemberian langsung dari presiden itu akan dikenang seumur hidupnya.

Dia juga berterima kasih kepada Jokowi karena telah datang langsung meninjau lokasi bencana di NTT.

"Semoga bapak presiden sehat selalu dan dibimbing Tuhan dalam beraktivitas untuk bangsa dan negara," katanya.

Selain mengunjungi Kabupaten Lembata, Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya juga mengunjungi Pulau Adonara di Kabupaten Flores Timur.

Wilayah tersebut juga merupakan salah satu yang terdampak paling parah saat bencana terjadi beberapa waktu lalu.

Bersama rombongan terbatas, Jokowi meninjau lokasi dan tempat pengungsian yang tepatnya berada di Desa Nele Lamadike, Kecamatan Ile Boleng.

Berdasarkan data yang diterima dari Posko Bencana Nele Lamadike, per 8 April 2021 diketahui sebanyak 56 warga setempat meninggal, 34 orang mengalami luka-luka, dan 1 orang lainnya belum ditemukan.

Di wilayah tersebut sebanyak 870 orang mengungsi di sejumlah titik pengungsian yang berada di sekitar lokasi.

Baca Juga: Pamer Hasil Latihan Paha, The Rock Siap Syuting Black Adam Pekan Ini

Baca Juga: Kabar Terbaru! Penerima BLT UMKM Tahun 2020 Tak Usah Daftar Lagi untuk Dapatkan BLT Tahun Ini

Adapun sebanyak 48 rumah tercatat mengalami kerusakan dengan rincian 9 unit mengalami rusak berat, 9 unit lainnya rusak ringan, dan 30 unit rumah hanyut atau tertimbun longsor.

Sementara untuk Kabupaten Flores Timur secara keseluruhan, diketahui sebanyak 71 orang meninggal dunia dan 5 orang lainnya masih dalam pencarian.

Mendampingi Presiden dalam peninjauan di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala BNPB Doni Monardo, Kepala Basarnas Henri Alfiandi, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, dan Bupati Flores Timur Antonius Hubertus Gege Hadjon.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah