“Bagi saya itu kemanusiaan kehumanisan dari Airlangga yang saya hormati,” ujar dia.
Di sisi lain, Kang Emil juga memertimbangkan sejarah Golkar yang sampai saat ini masih konsisten untuk fokus membangun Indonesia.
“Dengan pertimbangan-petimbangan tadi, ditambah sudah mendapat restu lahir batin dari keluarga, saya masih punya ibu, bu cinta juga meresui, datanglah hari ini, saya per hari ini sudah berjaket kuning, sudah ber-KTA (Golkar),” tegas Kang Emil.***
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.