Ridwan Kamil Pertanyakan Nasionalisme Pihak yang Menolak Monumen Perjuangan Covid-19

- 12 November 2021, 15:00 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat mengunjungi monumen yang didedikasikan untuk mengenang perjuangan melawan pandemi COVID-19 di kawasan Monumen Perjuangan Rakyat, Kota Bandung, Rabu (10/11/2021). (Foto: Yogi Prayoga S/Biro Adpim Jabar)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat mengunjungi monumen yang didedikasikan untuk mengenang perjuangan melawan pandemi COVID-19 di kawasan Monumen Perjuangan Rakyat, Kota Bandung, Rabu (10/11/2021). (Foto: Yogi Prayoga S/Biro Adpim Jabar) /

MAPAY BANDUNG - Pembangunan monumen Covid-19 yang didedikasikan untuk tenaga kesehatan (nakes) di kawasan Monumen Perjuangan Rakyat, Kota Bandung mendapat penolakan dari berbagai pihak.

Sejumlah pihak menolak pembangunan monumen Covid-19 dan menilai hal tersebut dipolitisasi.

Menanggapi hal itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mempertanyakan nasionalisme pihak yang menolak pembangunan monumen tersebut.

Baca Juga: Buya Yahya Beri Trik Tegur Orang yang Salah Gerakan saat Salat, Begini Caranya

Baca Juga: Anak Kedua Arief Muhammad Lahir dengan Kondisi Langka, Ini Penjelasan Medisnya

Ketika ada yang menolak, Emil menyebutkan nasionalismenya kurang dalam menghargai jasa pahlawan.

Apalagi bulan November merupakan momen yang tepat untuk kita semua saling memberi penghormatan terhadap jasa pahlawan.

“Bagi mereka yang tidak menghargai pahlawan, rasa kebangsaan dan nasionalismenya patut dipertanyakan,” ungkapnya dilansir MapayBandung.com dari laman Humas Jabar, Jumat 12 November 2021.

Baca Juga: Cerita Jisoo Blackpink saat Syuting Drakor Snowdrop, Ternyata Alami Hal Ini

Halaman:

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x