Kasus Covid-19 Meningkat, Seluruh Camat di Garut Diberi Perintah ini

- 1 Juni 2021, 12:51 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Dok PRFM.

"Posisi hari ini katakanlah rumah sakit darurat, konsep rumah sakit darurat yang kita bangun untuk isolasi mandiri ternyata sekarang sudah penuh, artinya karena outbreaknya cukup tinggi," ungkap Nurdin.

Baca Juga: Pemerintah Perketat Jumlah Tamu Pesta Pernikahan di Kota Bandung, Hanya Boleh 30 Persen

Guna mengantisipasi outbreak kasus Covid-19 ini, lanjut Nurdin, pihaknya akan kembali melakukan pembatasan dibeberapa kegiatan, salah satunya dengan mengurangi jumlah kapasitas orang di sebuah ruangan.

"Antisipasi hal itu maka kita diminta untuk melakukan treatment yang pertama adalah melakukan penegakkan dibawah koordinasi oleh yang dilakukan olek Pak Kasatpol PP bekerja sama dengan TNI Polri, (penegakan) terhadap apa ? Terhadap beberapa kegiatan, terhadap misalkan kegiatan kemasyarakatan ini akan dibatasi, kalau kemarin di posisi 50 persen dari kapasitas ruang, maka sekarang hanya 25 persen, pun demikian diberlakukan pula di perhotelan, dan seterusnya," lanjutnya.

Baca Juga: Peringati Hari Lahir Pancasila Jokowi Bicara Begini

Ia meminta kepada masyarakat Garut untuk selalu menerapkan prokes yang sudah diberlakukan oleh Pemkab Garut.

"Saya minta kepada seluruh warga seluruhnya, pertama patuhilah prokes, protokol kesehatan yang sudah kita berlakukan, yang kedua kalau saja tidak perlu sekali janganlah berkeliaran, yang ketiga hindari kerumunan, memang kita maklum hari ini sedang musim-musimnya pernikahan, ini juga potensinya sangat besar," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah