MAPAY BANDUNG - Curah hujan dengan intensitas tinggi dan durasi yang panjang, menyebabkan banjir menggenang di Desa Mekarmulya, Kecamatan Teluk Jambe Barat, Kabupaten Karawang.
Pantauan terkini Kepala Basarnas Bandung, Deden Ridwansah menyebutkan tinggi muka air masih berkisar antara 20 centimmeter hingga 1,5 meter.
"TMA (Tinggi Muka Air) berkisar 20 hingga 150 cm dan kondisi cuaca hujan. Tim saat ini masih melaksanakan bantuan evakuasi di beberapa lokasi banjir di kabupaten Karawang," ujarnya.
Baca Juga: Tokoh Sepak Bola: Alumni Java Semoga Selalu Kompak, Solid, dan Berkembang
Baca Juga: Lansia di DKI Jakarta dan Ibukota Provinsi Jadi Fokus Penyuntikan Vaksin Covid-19 Tahap 2
Berdasarkan laporan tertulis SAR Gabungan hari ini, Sabtu 20 Februari 2021 hingga pukul 10.30 WIB, sebanyak 37 warga terdampak dievakuasi ke Kantor Desa Mekarmulya.
Dari jumlah tersebut terdapat 6 lansia, 17 orang dewasa, 8 anak-anak, dan 6 bayi.
Basarnas Bandung menambah 1 Tim Rescue untuk diterjunkan membantu evakuasi warga terdampak banjir di Kabupaten Karawang.
Baca Juga: Kecamatan di Kota Bandung Didorong terapkan PSBM dan Sediakan Tempat Isolasi Mandiri
Baca Juga: RESMI, PPKM Mikro se-Jawa Bali Diperpanjang Lagi Sampai 8 Maret 2021
Adapun Tim dibantu dengan beberapa peralatan seperti, 2 Unit Rescue Car, 2 Unit LCR Basarnas, 2 Unit LCR BPBD, 1 Set Peralatan Alkom, 1 Set Peralatan Medis, dan APD Personal.
Tim SAR Gabungan yang bertugas untuk mengevakuasi warga terdampak banjir di Kabupaten Karawang ini, merupakan gabungan dari beberapa unsur.
"Dengan unsur SAR di lapangan yaitu Basarnas Bandung, BPBD Kab Karawang, Tagana Karawang, PMI Karawang, ACT Karawang, RMI Karawang, Brigana Rescue, Extemaz Burial, Katana Rescue dan Sagara Rescue," pungkasnya.***