Lumpuh Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Kini Guru Honorer Asal Sukabumi Harus Tanggung Biaya Pengobatan Sendiri

30 April 2021, 19:40 WIB
Ilustrasi proses vaksinasi. /Pixabay/ Katja Fuhlert

MAPAY BANDUNG - Susan Antela (31), seorang guru honorer seni budaya di salah satu sekolah di Cisolok, Kabupaten Sukabumi mengalami sejumlah gejala usai mendapatkan suntik vaksin Covid-19 tahap 2.

Dia mengalami gejala mulai dari kabur penglihatan, lidah kaku, hingga lumpuh setelah melaksanakan vaksinasi tahap 2 pada Rabu, 31 Maret 2021.

Keadaan tersebut mengakibatkan dia harus dirawat dan dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Baca Juga: Viral! Pengunjung Masuk Got Gegara Warteg Ambruk, Netizen: Allah Janjikan Surga, Dia Malah Milih Warteg

Belum juga sembuh dari dampak vaksin tersebut, dia kini dibingungkan dengan beban biaya perawatan rumah sakit yang harus ia tanggung sendiri.

Meski sebagian biaya pengobatan menggunakan BPJS, namun itu semua tidak cukup untuk memenuhi biaya pengobatannya.

"Pake BPJS, tapi tidak semua ter-cover karena ada beberapa obat yang tidak di-cover oleh BPJS," kata Yayu Yuliari yang merupakan adik korban saat dikonfirmasi tim Media Pakuan, Kamis, 29 April 2021.

Baca Juga: Besok, 100 Buruh Jabar Bakal Geruduk Gedung Sate, Suarakan Tuntutan Ini

Yayu mengungkapkan bahwa sempat ada dari pihak pemerintah yang menjanjikan akan memberikan asuransi Covid-19 untuk membiayai pengobatan korban.

"Tapi pas dirawat ada yang ke rumah dari perwakilan bupati, katanya bilang ke bapak tenang pak nanti akan diurus-urus pengajuan asuransi. Asuransi Covid katanya," sambung Yayu.

Namun, menurutnya sampai saat ini belum ada kejelasan terkait janji tersebut.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi membenarkan terkait peristiwa tersebut.

Menurut Dinkes, itu sudah ditangani oleh pihak RSHS Bandung.

"Kasusnya sudah ditangani oleh para ahli di RSHS," kata pihak Dinkes Kabupaten Sukabumi saat dikonfirmasi tim Media Pakuan.

Baca Juga: Arti dan Makna Zakat Fitrah yang Wajib Dibayarkan Setiap Ramadhan Sebelum Idul Fitri

Terkait penyebab penyakit yang diderita Susan Antela saat ini, Dinkes menyebut sudah dilakukan penelitian dan hasilnya akan diberitahukan nanti.

"Apakah penyakit yang sekarang diderita oleh ibu Susan berhubungan dengan vaksin atau tidak, masih dalam penelitian atau investigasi para ahli di KOMDA KIPI Jawa Barat maupun KOMNAS KIPI. Kalau sudah ada hasil akhir dari investigasi, InsyaAllah akan ada pemberitahuan, bisa berupa jumpa pers ataupun pers realease," katanya.

Selanjutnya pihak Dinkes menyebutkan untuk biaya pengobatan korban akan ditanggung oleh pemerintah.

"100% ditanggung pemerintah," katanya.*** (Ujang Tana M/Mediapakuan.com)

Desclaimer: Artikel ini sebelumnya tayang di Mediapakuan.com dengan judul "JANJI TIDAK KUNJUNG CAIR! Pasca Sakit Disuntik Vaksin Covid-19, Guru Honorer Cisolok Sukabumi Terbaring Lemah".

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Media Pakuan

Tags

Terkini

Terpopuler