KNKT Butuh Data Ini untuk Ungkap Penyebab Kecelakaan KA Turangga di Cicalengka

- 7 Januari 2024, 12:00 WIB
Kejadian kecelakaan KA Turangga vs KA Bandung Raya pada Jumat 5 Januari 2024
Kejadian kecelakaan KA Turangga vs KA Bandung Raya pada Jumat 5 Januari 2024 /Rizky Perdana/ PRFM

MAPAY BANDUNG - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) akan langsung menginvestigasi soal penyebab kecelakaan KA Turangga dengan KA Bandung Raya yang terjadi pada Jumat 5 Januari 2024.

Investigator Keselamatan Perkeretaapian Gusnaedi Rachmanas mengungkapkan pihaknya membutuhkan perekam data (data logger) perjalanan sampai saksi-saksi untuk mengungkap penyebab kecelakaan KA Turangga tersebut.

"Jadi data logger kereta, kemudian data persinyalan, dan keterangan saksi-saksi itu termasuk data-data yang kami himpun dan kumpulkan untuk menjadi satu kesimpulan," ucap Gusnaedi dikutip Minggu 7 Januari 2024.

Baca Juga: Daop 2 Bandung Pastikan Jalur KA Bandung Raya Sudah Bisa Dilalui Kembali Pasca Kecelakaan KA Turangga

Perekam data yang diperlukan KNKT tersebyt lanjut Gusnaedi, berada di lokomotif yang mencatat kecepatan, tekanan pengereman dari sarana transportasi tersebut.

"Jadi rekaman-rekaman dari si sarananya. Namun kami lihat dulu apakah ada data loggernya atau tidak," ujar dia.

Sementara perekam data pada persinyalan, kata dia, adalah perangkat terpisah yang juga akan diperiksa oleh KNKT sebagai sumber data dalam pengambilan kesimpulan penyebab kecelakaan.

Baca Juga: Cari Penyebab Kecelakaan KA Turangga dengan KA Bandung Raya di Cicalengka, KNKT Akan Periksa Data Logger

"Kemudian keterangan saksi-saksi, pokoknya pihak-pihak yang terlibat dalam pengoperasian KA ini proses pelayanan, proses pengoperasian, itu masuk subjek yang kami wawancara, sebagai sumber data yang dibutuhkan," tuturnya.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x