Sejarah Ujungberung Bandung, Ternyata Ada Kaitannya dengan Tentara Mataram

- 10 Mei 2023, 11:00 WIB
Masjid Besar Ujungberung Bandung
Masjid Besar Ujungberung Bandung /Google Street View 2019

Baca Juga: Dandim 0624 Bandung Beri Santunan untuk Korban Bencana Banjir dan Siap Terjunkan Personel

Batas di utara berupa rangkaian pengunungan, mulai gunung Manglayang hingga gunung Tangkuban Perahu, sedangkan di selatan berbatasan dengan ibu kota Bandung lama, Krapyak atau Dayeuh kolot dan sepanjang aliran sungai Citarum.

Wilayah Ujungberung tempo dulu hingga kini berhubungan dengan air (Cai atau Ci) seperti Cicadas, Cicaheum, Cikadut, Cicukang, Cinambo, Cibiru, Cipadung, Cileunyi. Ciri lainnya ada nama-nama daerah yang berhubungan dengan rawa (ranca) seperti Rancabolang, Rancakasumba, Rancaekek, dan Rancanumpang.

 

Sebelah utara jalan pos nama-nama wilayah Ujungberung menggunakan nama pasir (bukit) seperti Pasirjati, Pasirkunci, Pasirtengah, dan Pasirangin. Khusus daerah yang berada diantara dua bukit disebut legok (cekungan) seperti Legokhayam, Legoknyenang, dan Legokbadak.

Baca Juga: Perkutut Jarang Bunyi dan Kelihatan Lemas, Bisa Jadi Ini Penyebabnya!

Namun ada juga daerah utara jalan pos yang menggunakan nama Ci yang dulunya kemungkinan sumber mata air atau dilalui aliran sungai seperti Cigending, Ciseupan, Cijambe, Cipanjalu, Cigagak.***

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah