Kasus Diabetes di Kalangan Remaja Bandung Naik, Dinkes Akan Turun ke Sekolah

- 1 Maret 2023, 09:45 WIB
Ilustrasi diabetes.
Ilustrasi diabetes. /

MAPAY BANDUNG - Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Bandung menaruh perhatian pada kasus diabetes di kalangan remaja di Bandung.

Menurut data dari Dinkes Kota Bandung, pada tahun 2022 kasus diabetestipe 1 usia di bawah 15 tahun sebanyak 9 orang dan tipe 2 sebanyak 44 orang.

Lalu, pada usia 15-19 tahun sebanyak 24 orang mengidap diabetes tipe 1, dan 57 orang mengidap DM tipe 2.

Baca Juga: Teja Paku Alam Lakukan Blunder, Luis Milla: Inilah Dinamika Sepakbola

Subkoordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa Dinkes Kota Bandung, dr. Intan Annisa menyampaikan, pihaknya telah melakukan beberapa upaya untuk mendeteksi sejak dini kasus diabetes di kalangan remaja.

Salah satunya dengan jemput bola langsung, sosialisasi ke sekolah-sekolah di Kota Bandung.

“Kita yang turun ke sekolah-sekolah terutama SMP SMA, bahkan universitas juga. Jadi memang kunci untuk penanggulangan ada jemput bola karena diabetes berbeda dengan penyakit menular yang gejalanya terlihat," katanya.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Kepanjangan Nama Jalan ABC di Kota Bandung

"Kalau diabetes ini gejalanya jarang terlihat, jadi kunci pentingnya adalah bagaimana kita temukan kasus dan langsung diberikan langkah pencegahan, melalui skrining yang masif,” ungkap Intan.

Sejak Januari 2023, Dinkes lebih masif melakukan skrining ke sekolah-sekolah.

Meski sebelumnya pun pihaknya telah melakukan sosialisasi ke beberapa sekolah. Namun, pada dua bulan ini dilakukan skrining terintegrasi.

Baca Juga: Jatuh Pada Tanggal 8 Maret? Inilah Keistimewaan dan Amalan di Malam Nisfu Sya'ban yang Jangan Sampai Terlewat

“Makanya kita biasa libatkan para kader kesehatan remaja untuk ikut dengan harapan mereka mampu mengedukasi teman-teman sebayanya,” katanya.

Lebih lanjut Intan menambahkan, berdasarkan arahan dari wali Kota Bandung, Kantin Sehat akan kembali dihidupkan lagi di sekolah-sekolah.

Tentu juga dengan memperhatikan batasan yang ada karena Covid-19 masih perlu diwaspadai.

Baca Juga: Berikut ini Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Bulan Maret 2023, Salah Satunya Hari Hutan Sedunia

 

“Bisa juga diakali dengan mengajak anak untuk rutin membawa bekal dari rumah karena kalau masakan rumahan bisa lebih terpantau komposisinya. Untuk keluarga yang memiliki anak remaja agar dapat memeriksakan kesehatan anak mereka secara berkala, setahun sekali, bisa di sekolah atau puskesmas,” imbuhnya.***

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x