Kisah Kelam Bandung Lautan Sampah : Tragedi Meledaknya TPA Leuwigajah

- 21 Februari 2021, 17:44 WIB
TPA Leuwigajah sebelum tragedi tahun 2005
TPA Leuwigajah sebelum tragedi tahun 2005 /Dok Humas Bandung.

MAPAY BANDUNG - Enam belas tahun lalu, tepatnya hari Senin, 21 Februari 2005 sekitar pukul 02.00 WIB, tiba-tiba terdengar ledakan keras di kawasan Leuwigajah, Kota Cimahi.

Ledakan keras itu diikuti menyertai longsor sampah yang ada di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Leuwigajah.

Longsoran sampah langsung menyapu dua permukiman, yakni Kampung Cilimus dan Kampung Pojok.

Baca Juga: Link Streaming One Piece Episode 963 : Perjuangan Oden untuk Gabung Bajak Laut Whitebeard

Baca Juga: Bukan Unfollow, Instagram Fiki Naki Ternyata Diblokir Dayana

Dua permukiman yang jaraknya sekitar 1 km dari TPA Leuwigajah langsung luluh lantak tertimbun sampah dan menewaskan 157 jiwa tewas.

Gunungan sampah sepanjang 200 meter dan setinggi 60 meter itu diduga goyah karena diguyur hujan deras semalam suntuk.

Termasuk diduga terpicu konsentrasi gas metan dari dalam tumpukan sampah yang menyebabkan tragedi TPA Leuwigajah. Hal itu juga yang diduga menyebabkan munculnya suara ledakan.

Setelah peristiwa itu terjadi, daerah di kawasan Bandung Raya praktis tidak lagi memiliki TPA. Salah satu yang paling terdampak dengan tidak adanya TPA di kawasan Bandung Raya, adalah Kota Bandung yang saat itu merupakan daerah dengan jumlah terbesar membuang ke TPA Leuwigajah.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: Humas Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x